“Ini sudah tahun ketiga kami berikan pelatihan bagi para pekerja pabrik rokok, sebetulnya ada sasaran untuk para petani tembakau namun karena di Kota Pekalongan tidak ada maka sasarannya kepada para pekerja pabrik rokok. Tahun ini memperbanyak jumlah paketnya yakni sebanyak 17 paket, sedangkan tahun lalu 10 paket,” terangnya.
Disebutkan SBS, dari jumlah paket tersebut 12 paket untuk pelatihan pembuatan kuliner dan 5 paket pembuatan craft/kerajinan.
Buruh Pabrik Rokok Diharapkan Bisa Buka Usaha Mandiri
“Harapannya ini bisa jadi penghasilan tambahan bagi para pekerja yang dapat dilakukan ketika waktu luang atau ketika sudah bekerja di pabrik rokok dapat membuka usaha mandiri,” tuturnya.
Baca Juga:Dalam Buah Pohon Pisang Cavendish Mengandung Vitamin B6 yang Bisa Cegah StuntingGelar Apel Siaga Sensus Pertanian Tahun 2023 , Ini Harapan Kepala BPS Kota Pekalongan
Menurut SBS antusias para pekerja sangat tinggi. Sehingga pemkot mengusahakan penambahan paket pelatihan. “Alhamdulillah sambutan pekerja rokok, sangat antusias,” pungkasnya. (dur)