RADARPEKALONGAN.ID – Pernah mendengar lagu dari Fourtwnty “Zona nyaman” yang mengisahkan tentang berbagi cara keluar dari zona nyaman?
Kadang kita berhadapan dengan perasaan “kenyamanan” dari rutinitas pekerjaan. Tanpa perlu meningkatkan kualitas diri.
Rasa nyaman dengan rutinitas yang ada akan menjadikan kita tidak ada pengembangan, tidak ada kreativitas dan kualitas kerja menjadi stagnan.
Baca Juga:9 Inspirasi Fashion Batik Hijab Ini Akan Membuatmu Terlihat Lebih Anggun dan Cantik bak Model Papan Atas!Mengulas Motif Jlamprang Batik Pekalongan dari Sejarah, Perkembangan dan Maknanya
Hal ini dinamakan dengan stagnasi dalam kinerja dan hasil kerja. Perasaan nyaman dengan rutinitas dan memandang bahwa apa yang sudah dicapai saat ini sudah cukup.
Akibatnya tidak mau mencoba hal baru, tidak mau ada peningkatan dan tidak mau bekerja lebih. Keadaan ini sering dikenal sebagai zona nyaman.
Zona nyaman (freepik)
Zona nyaman itu keadaan dimana seseorang telah merasakan kenyamanan dengan apa yang dia lakukan. Tidak peduli apakah yang dia lakukan membawa peningkatan kualitas, membawa dia sukses atau tidak dan bahkan ada yang tidak peduli dengan apa yang dia lakukan memberi efek positif apa tidak.
Ada beberapa sebab kenapa orang terjebak dalam zona nyaman :
Pertama , perasaan puas dengan pencapaian yang sudah ada.
Kedua, menganggap bahwa pengembangan dalam kualitas kerja dan kreativitas itu sesuatu yang beresikoKetiga, menganggap resiko identik dengan kegagalan.
Keempat, tidak percaya diri dengan kemampuan.
Kelima, kurang memperhatikan nilai keuntungan di balik resiko tersebut.
Keenam, tidak memiliki target di masa depan.
Beberapa cara keluar dari zona nyaman agar kita bisa ada peningkatan kualitas diri sebagai berikut:
Membangun Cita-Cita
Cara keluar dari zona nyaman dengan memiliki cita cita. Kualitas seseorang sangat dipengaruhi oleh cita citanya. Dengan cita cita seseorang akan melakukan apapun. Bahkan rela berkorban demi cita citanya. Cita cita memberikan tujuan pada perilaku seseorang.
Ilustrasi cita-cita (Image by zirconicusso)
Dengan tujuan itu seseorang bisa menempatkan perilaku mana yang harus dilakukan dan mana yang harus ditinggalkan.
Baca Juga:Fakta Menarik tentang Batik Pekalongan Motif Pagi Sore beserta SejarahnyaMengulik Batik Pekalongan Motif Buketan
Seorang yang memiliki cita-cita akan focus dan mengeluarkan seluruh daya yang dimilikinya demi cita-citanya. Pengorbanan, peningkatan kualitas diri, diambil untuk cita-citanya.