Launching Penataan Pasar Wiradesa Senilai Rp 85 Milliar, Bupati Fadia Minta Pedagang Ikut Jaga Pasar

Pasar Wiradesa
Bupati Pekalongan Fadia Arafiq melaunching penataan Pasar Wiradesa di Jalur Pantura Kabupaten Pekalongan. (Triyono)
0 Komentar

“Saya minta pada saat pengundian lapak, aparat hukum yaitu POLRES dan SATPOL PP untuk mendampingi sehingga semua dapat berjalan baik dan transparan, serta Dinperindag agar segera mempersiapkan e-retribusi, sehingga pedagang tidak bingung kepada siapa harus membayar, jangan pakai sistem karcis, agar pedagang nyaman, tidak ada pungutan liar, dan PAD kita meningkat,” ungkap Fadia.

Sementara Kepala Dinperindag Kabupaten Pekalongan, Susanto Widodo dalam laporannya mengungkapkan bahwa ada 500 perwakilan pedagang yang diundang. Dimana mereka berasal dari setiap blok untuk mengikuti sosialisasi dan nantinya diharapkan mereka dapat getok tular atau saling menginformasikan isi sosialisasi kepada pedagang terkait proses pengundian yang akan dimulai pada tanggal 14 Juni mendatang.

Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jateng, Kuswara, mengungkapkan bahwa rehabilitasi Pasar Wiradesa telah dilaksanakan sejak November 2020 dan dilanjutkan sampai dengan 2022, dengan biaya 85 Milyar, selama 2,5 tahun anggaran sistem kontrak multiyear.

Baca Juga:Permudah Pelayanan Masyarakat, 10 Instansi Vertikal dan Swasta Teken Kerjasama Dengan Mal Pelayanan PublikLantik 67 Kepala Sekolah dan 9 Jabatan Administrasi, Ini Pesan Bupati Fadia Arafiq

“Kami mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Pekalongan, atas kerjasamanya sehingga pelaksananan pembangunan Pasar Wiradesa dapat berjalan dengan baik sesuai dengan yang ditugaskan kepada kami. Untuk itu kami harapkan pasar ini bisa dikelola dan dimanfaatkan sesuai tujuan kita membangun, karena arahan bapak Menteri PUPR, dalam membangun harus memperhatikan 3 hal yaitu kualitas, SP3 dan keberlanjutan. Salah satunya adalah bagaimana kita mampu mengelola sarpras sehingga bisa bermanfaat secara jangka panjang dan bermanfaat luas untuk masyarakat. Untuk itu kami menitipkan pasar ini utamanya para pedagang untuk sama – sama mengoptimalkan sarpras yang sudah terbangun,” ungkap Kuswara.

Adapun dalam kesempatan itu secara simbolis dilakukan pemotongan tumpeng oleh Bupati Pekalongan Fadia Arafiq. Selanjutnya diserahkan kepada Ketua Apsi Kabupaten Pekalongan, Ashraff. (Yon)

Laman:

1 2
0 Komentar