Kerusakan pada busi motor tidak semuanya mengetahui. Baca baik-baik ciri-cirinya, jangan sampai terjadi pada kamu
SEMARANG, RADARPEKALONGAN.ID – Kerusakan pada busi motor harus terdeteksi sejak awal.
Salah satu komponen yang berukuran kecil tapi memiliki fungsi cukup besar pada sepeda motor adalah busi.
Baca Juga:BARU ! AHM Luncurkan New XL750 TRANSALP, Kawan Baru Bagi Penjelajah JalananBARU ! Ikon Motor Bebek Trekking Honda CT125, Kesan Premium Gaya Tangguh dan Tampil Modern
Busi adalah komponen penting dalam sistem pengapian yang ada di sepeda motor. Tanpa busi, tidak mungkin mesin sepeda motor akan bisa dihidupkan.
Busi ini fungsinya adalah untuk melanjutkan tegangan listrik yang disalurkan oleh koil pengapian (ignition coil) yang kemudian menjadi percikan api untuk membakar campuran antara udara dan dan bensin di ruang bakar.
Parts Manager Astra Motor Astra Motor Jawa Tengah, Iko Freediantoro menjelaskan, busi juga memerlukan perhatian dan perawatan seperti komponen motor lainnya.
“Tujuannya agar kondisi dan kinerja dari busi ini bisa berjalan tetap optimal. Apabila busi dibiarkan dalam kondisi rusak, maka kinerjanya tak akan berjalan sempurna. Akibatnya, akan mengganggu performa sepeda motor kamu dan bisa mengurangi efisiensi bahan bakar,” tutur Iko.
Identifikasi Kerusakan pada Busi Motor karena Kondisinya Sudah Buruk
1. Mesin Sulit Dihidupkan
Tanda pertama busi sudah tidak layak adalah ketika dinyalakan mesin sepeda motor sulit dihidupkan, baik menggunakan elektrik starter atau diengkol.
Umumnya, penyebab utama terjadi hal tersebut adalah karena percikan api yang dihasilkan busi tidak cukup untuk memicu pembakaran di dalam mesin motor. Artinya apa? Ya… busi harus segera diganti dengan yang baru.
2. Performa Mesin Menurun
Kerusakan pada busi motor karena aus juga dapat memengaruhi performa mesin sepeda motor secara keseluruhan. Seperti penurunan tenaga atau sulit untuk melakukan akselerasi dengan speed tinggi.
Baca Juga:GELISAH ! Ratusan Pegawai Non ASN Kab Tegal November 2023 Dihapus, DPRD Konsultasi ke BKN RIASYIK Astra Motor Jateng Gelar Honda Premium Matic Day, Suguhkan Bermacam Motor Matik Kelas 160cc di Solo
Selain itu juga, mesin akan terasa lebih lemah tidak ada power saat-saat di tanjakan atau saat berakselerasi ddalam kecepatan tinggi. Kondisi ini terjadi karena terdapat perubahan jarak antara elektroda dan massa (ground) pada busi tersebut.
3. Konsumsi Bahan Bakar Boros
Ketika konsumsi bahan bakar meningkat tanpa alasan yang jelas, ini adalah salah satu indikasi busi sudah tidak laik pakai. Jika busi mengalami keausan dan menghasilkan kondisi misfire, hal ini membuat proses pembakaran tak sempurna.