PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.ID – Gemar makan ikan bermanfaat bagi anak dibawah 2 tahun . Diantaranya bisa mencegah munculnya kasus stunting. Karena daging ikan mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan anak dalam masa pertumbuhannya.
Terkait menurunkan kasus stunting, Pemkot Pekalongan telah melakukan berbagai upaya. Kali ini, melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) mengkampanyekan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) kepada warga Kelurahan Setono, Kecamatan Pekalongan Timur, Rabu (21/6/2023).
Saat menyampaikan sambutan, Bunda Gemarikan Kota Pekalongan, Inggit Soraya mengatakan, pihaknya senantiasa menggaungkan makan ikan bermanfaat untuk kesehatan dan kecerdasan. Maka harusnya sebagai pilihan menu utama bagi anak dibawah 2 tahun.
Baca Juga:Pembangunan Pasar Banjarsari Pekalongan Tunggu SPK Turun pada 4 Juli 2023Ina Solichin Ubah Sampah Jadi Origami yang Bermanfaat
Gemar Makan Ikan Bermanfaat untuk Kesehatan dan Kecerdasan
“Mari kita didik anak kota Pekalongan gemar dan doyan makan ikan, banyak sekali nutrisi dan protein pada ikan, semoga dengan kesadaran para orang tua, bisa terwujud generasi yang sehat dan cerdas,” ucapnya.
Bunda Gemarikan Inggit Soraya memberikan bantuan kepada warga Kelurahan Setono, Kecamatan Pekalongan Timur.(Radarpekalongan.id)
Dalam kesempatan tersebut, Inggit juga ikut melakukan demo masak ikan dengan menu dimsum, diharapkan kreasi menu ini bisa dipraktikkan peserta yang hadir sebagai panduan variasi menu cemilan kekinian untuk anak.
Kepala DKP, Sugiyo SPd mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan roadshow kedua di tahun 2023, setelah sebelumnya menyasar Kelurahan Degayu, Kecamatan Pekalongan Utara.
Walikota HA Afzan Arslan Djunaid SE, Bunda Gemarikan Inggit Soraya, dan Wakil Walikota Pekalongan, Salahudin berfoto bersama dalam acara sosialisasi makan ikan bermanfaat untuk kesehatan dan kecerdasan.(Radarpekalongan.id)
“Pesertanya anak-anak di bawah 2 tahun yang terindikasi stunting beserta orang tuanya, disini kita edukasi agar orang tua memberikan menu makan dari olahan ikan, kemudian kita jelaskan lebih lanjut bahwa ikan ini merupakan sumber protein tinggi dan harganya cukup terjangkau,” tuturnya.
Disampaikan Sugiyo, pihaknya juga memberikan 50 paket bantuan makanan tambahan berupa aneka olahan ikan berupa makanan kering dan basah. Terkait tindak lanjut sosialisasi, nantinya DKP akan menerjunkan tim penyuluh untuk melakukan pemantauan.
Baca Juga:Kader Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa Meriahkan Jambore Harganas 2023Berharap Naik Kelas, Pelaku UMKM Kota Pekalongan Dibekali Pengetahuan Sertifikasi Halal dan Packaging
“DKP juga memberikan tidak secara reguler, dari hasil produksi ikan tangkap atau budidaya kita sediakan untuk dikirimkan ke rumah masing-masing namun belum secara rutin, semoga kedepan bisa rutin dan menyeluruh,” sambungnya.