Selanjutnya amalan yang tak kalah penting menuju malam lebaran Idul Adha adalah dengan mengingat Allah swt.
Jangan pernah putus sekalipun untuk berdzikir kepada Allah swt. Dzikir terus dipanjatkan untuk membersihkan hati dari perasaan dengki.
4. Shalat Sunnah Ba’diyah Qobliyah Malam
Selanjutnya yang terpenting adalah menjaga shalat malam. Baik dari tanggal 1 bulan Dzulhijjah hingga pada malam lebaran Idul Adha.
Baca Juga:Glowing Parah! Serum Garnier Sakura White Vitamin C 30X Efektif Mencerahkan Wajah6 Manfaat Penting Vitamin B12 untuk Rambut Uban, Yuk Simak Penjelasannya!
Biasakan shalat Ba’diyah dan Qabliyah sebagai sarana mendapatkan rahmat dan inayah dari Allah swt. Sebab malam-malam pada tersebut sangat muliah sekali.
Mendisiplinkan diri untuk shalat sunnah Ba’diyah dan qoliyah. Para jamaah mendengarnya dengan seksama setelah selesai membaca yasin tahlil yang dipimpin oleh Habib Baghir.
5. Shalat Sunnah Qabliyyah Shubuh
Senantiasa menjaga shalat qobliyyah shubuh adalah amalan penting menuju malam lebaran Idul Adha. Sebab pahalanya besar sekali.
Jamaah tak boleh melewatkan hari-hari bulan Dzulhijjah dengan melakukan yang terlarang. Jaga agar tidak bolong di perjalanan menuju hari raya Idul Adha pada hari Kamis nanti.
Shalat Sunnah Qabliyah Shubuh yang sudah dibiasakan terus dijaga. Jangan sampai disia-disiakan meningkatkan ibadah bulan Dzulhijjah ini.
6. Puasa Sunah
Habib Baghir bin Ahmad Al-Attas (Ibad, Radar Pekalongan)
Tak ketinggalan pula untuk melaksanakan ibadah puasa arafah dua hari. Untuk menghapus dosa-dosa yang lalu.
Puasa sunnah adalah amalan penting untuk umat Islam. Sebagaimana yang diterangkan dalam hadist yang diriwayatkan Abu Qatadah al-Anshari Rasulullah saw bersabda.
Baca Juga:Makanan yang Mengandung B12 yang Asli Berkhasiat untuk Rambut Uban, Tak Perlu Semir Hitam!Inilah 15 Bahan Resep Sop Iga Sapi Kuah Rahasia Ala Restoran Bergengsi
“Ia menebus dosa satu tahun yang lalu dan satu tahun yang akan datang.” (Hadist Riwayat Imam Muslim).
Nabi Muhammad saw tak pernah meninggalkan puasa Arafah ketika masuk bulan Dzulhijjah. Inilah pentingnya amalan puasa di bulan Dzulhijjah selama dua hari.
Allah swt menjamin dalam hadist Rasulullah saw yang bahwa akan dijauhkan dengan siksa api neraka. Sejauh tujuh puluh musim sebagaimana diriwayatkan oleh Imam Bukhari.
Itulah 6 amalan penting pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah jelang malam lebaran Idul Adha.