6 Cara Berpikir dengan Lebih Positif, Representasikan Kepribadian Optimistik

Berpikir dengan lebih positif
Berpikir dengan lebih positif. (Sumber: freepik.com)
0 Komentar

Terkadang, sekadar mengenali potensi humor dalam suatu situasi dapat mengurangi stres dan mencerahkan pandanganmu. Menemukan sumber humor seperti menonton komedi situasi lucu atau membaca lelucon online dapat membantumu berpikir lebih positif.

Tumbuhkan Optimisme

Belajar berpikir dengan lebih positif seperti memperkuat otot; semakin banyak kamu menggunakannya, semakin kuat jadinya. Para peneliti percaya bahwa gaya penjelasanmu, atau caramu mendeskripsikan peristiwa, sangat berkaitan dengan apakah kamu seorang yang optimis atau pesimis.

Orang optimis cenderung memiliki gaya penjelas yang positif. Jika kamu mengaitkan hal-hal baik yang terjadi dengan keterampilan dan usahamu, maka kamu mungkin seorang yang optimis.

Baca Juga:Apa Itu 3 Keterikatan Emosional dan Apakah Milikmu Sehat?Strategi Resolusi Konflik untuk Dapatkan Hubungan yang Sehat

Pesimis, di sisi lain, biasanya memiliki gaya atribusi negatif. Jika kamu menghargai peristiwa hebat ini karena kekuatan luar, maka kamu cenderung memiliki cara berpikir yang lebih pesimis.

Prinsip yang sama berlaku untuk caramu mendeskripsikan peristiwa negatif. Orang optimis cenderung melihat kejadian buruk atau tidak menguntungkan sebagai kejadian terisolasi di luar kendali mereka, sedangkan orang pesimis melihat hal seperti itu lebih lumrah dan sering menyalahkan diri sendiri.

Dengan meluangkan waktu sejenak untuk menganalisis peristiwa tersebut dan memastikan bahwa kamu memuji diri sendiri atas hal-hal yang baik dan tidak menyalahkan diri sendiri atas hal-hal yang berada di luar kendalimu, kamu dapat mulai menjadi lebih optimis dan berpikir dengan lebih positif.

Amalkan Syukur

Pertimbangkan untuk membuat jurnal rasa syukur di mana kamu dapat secara teratur menulis tentang hal-hal dalam hidup yang kamu syukuri. Penelitian telah menemukan bahwa menulis pikiran bersyukur dapat meningkatkan rasa optimisme dan kesejahteraanmu secara keseluruhan

Ketika kamu mendapati dirimu memikirkan lebih banyak pikiran atau perasaan negatif, luangkan beberapa menit untuk menuliskan beberapa hal dalam hidupmu yang membuatmu bahagia. Aktivitas sederhana ini dapat membantu mengalihkan fokusmu ke pola pikir yang lebih optimis dan berpikir dengan lebih positif.

Terus Berlatih

Tidak ada tombol on-off untuk berpikir dengan lebih positif. Sekalipun kamu terlahir optimis, berpikir positif saat menghadapi situasi yang menantang bisa jadi sulit. Seperti halnya tujuan apa pun, kuncinya adalah tetap menggunakannya untuk jangka panjang. Bahkan jika kamu menemukan dirimu memikirkan hal-hal negatif, kamu dapat menemukan cara untuk meminimalkan self-talk negatif dan menumbuhkan pandangan yang lebih optimis.

0 Komentar