Seperti contoh yang terdapat pada mesin motor. Proses pembuatan komponen mesin yang harus dilalui cukup panjang mulai dari casting, forging, machining, dan sebagainya.
Yang mana proses tersebut pasti akan meninggalkan sisa-sisa berupa serpihan logam berukuran sangat kecil yang tentunya sulit untuk dibersihkan secara otomatis.
Setelah komponen selesai diproduksi, biasanya akan dicelupkan ke dalam oli pengawet agar tidak mudah teroksidasi akibat kelembaban.
Baca Juga:Bikin Kendaraan Tambah Awet, Berikut 6 Tips Dasar Perawatan Motor Baru, Awas Jangan Sampai Salah!Cukup 1 Bahan! Inilah Manfaat Daun Salam untuk Asam Urat, Beserta Cara Pembuatan Resepnya
Biasanya hal tersebut terjadi pada saat proses distribusi dari pabrik pembuatan komponen atau vendor ke pabrik perakitan motor atau manufacture.
Nah, baik partikel sisa serpihan logam maupun oli pengawet, inilah yang harus dibersihkan secara manual dalam masa inreyen untuk mencegah rusaknya komponen mesin motor saat digunakan.
Kemudian, setelah motor tersebut selesai diproduksi, selanjutnya pihak pabrik tentu akan melengkapi motor pabrikannya dengan oli khusus.
Oli ini berguna untuk melumasi seluruh permukaan komponen mesin serta komponen bergerak lainnya seperti piston, cam, crankshaft dan sebagainya.
Proses pelumasan ini berfungsi untuk mempermudah kinerja komponen dalam motor baru pada saat mulai digunakan.
Akan tetapi, hal ini belum sepenuhnya dilakukan secara menyeluruh oleh pihak pabrik dan harus dilakukan secara manual oleh pengendara motor itu sendiri.
Jadi, apabila masa inreyen motor baru tidak dilakukan pada motor kalian, ada kemungkinan oli yang terdapat di dalam motor tidak tersebar secara merata.
Baca Juga:Eksklusif! Begini Cara Perawatan Motor Listrik yang Benar untuk Pemakaian Harian, Cukup dengan 5 Tips Simpel Berikut IniBikin Tetangga Iri dengan Skutik Satu Ini, Intip Spesifikasi Motor Listrik Smoot Tempur Facelift, Dapat Subsidi 7 Juta Guys!
Baik itu tersebar ke mesin maupun ke komponen-komponen bergerak tadi, yang mana dapat menyebabkan keausan pada komponen yang tidak terlapisi dengan oli.
Inreyen Untuk Keselamatan Berkendara
Inreyen untuk keselamatan berkendara. (instagram/@yamahafriends_jember)
Melakukan masa inreyen motor baru juga secara tidak langsung akan berdampak positif terhadap keselamatan kalian saat berkendara nantinya.
Sebab, komponen-komponen penunjang keselamatan pada motor baru kalian pada dasarnya juga harus dipanaskan terlebih dahulu agar bekerja secara optimal.
Misalnya, hal sederhana yang bisa kalian amati yakni kinerja dari rem motor. Pastinya rem pada motor baru masih kaku dan keras bukan?