Bupati Fadia Arafiq menyampaikan ajakan kepada seluruh warga yang belum memiliki surat nikah resmi untuk mendaftarkan diri pada tanggal 18 Agustus mendatang. Ajakan tersebut disampaikan Bupati Fadia Arafiq dalam acara Tasyakuran Sedekah Bumi di Kelurahan Podo Kecamatan Kedungwuni.
Dalam sambutannya, Bupati Fadia Arafiq menyampaikan pentingnya memiliki surat nikah resmi bagi pasangan yang belum melengkapinya,
“Mungkin ada Bapak Ibu yang kemarinnya menikah belum punya surat nikah. Ini kita berikan kesempatan pada tanggal 18 Agustus mendatang bagi pasangan yang belum memiliki surat nikah untuk mendaftarkan diri di KUA masing-masing,” ucapnya.
Baca Juga:Bupati Fadia Arafiq Launching Pasar Digital UMKM di 2 DesaBupati Fadia Arafiq Ramaikan Karnaval Semarak Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah di Kedungwuni
Dikatakan bahwa setelah proses pendaftaran akan diadakan acara isbat nikah dan sidang nikah untuk kemudian dikeluarkan surat nikah resmi. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kejelasan identitas bagi anak-anak yang belum memiliki akte kelahiran atau kejelasan identitas lainnya.
“Sehingga nanti anak-anak kita yang belum punya akte kelahiran atau yang belum punya kejelasan identitas insya allah akan punya kejelasan semua,” ujar bupati fadia arafiq.
Melalui sambutannya, Bupati juga mengajak seluruh desa dan kepala desa untuk berpartisipasi dalam mengajak warganya mendaftarkan diri untuk ikut isbat nikah. “Informasi ini penting untuk disampaikan kepada seluruh Bapak Ibu di masyarakat,” tambahnya.
Selain mengenai isbat nikah, Bupati juga menyampaikan kebahagiaannya tentang acara sedekah bumi yang dihadirinya malam itu bersama sang suami.
“Saya malam hari ini khusus bersama Bapak Ashraff Abu yang juga ketua Dekranasda Kabupaten Pekalongan di acara sedekah bumi ini kita paling Bahagia karena masyarakat ekonominya berjalan dengan baik, warga desa bisa berdagang, warga desa semua bisa nonton dan merasa senang serta bersyukur,” ungkap Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menyatakan bahwa sedekah bumi adalah ungkapan rasa syukur kepada Allah. Ia optimis bahwa dengan rasa syukur ini, kehidupan masyarakat akan menjadi lebih baik lagi, dan ekonomi desa semakin meningkat.
“Sedekah bumi ini merupakan wujud syukur kepada Allah. Semoga setelah acara ini, semua yang terlibat mendapat rezeki yang berlimpah ruah, dan masyarakat kita akan semakin maju dan ekonominya semakin baik. Bersama-sama kita dengarkan nasehat-nasehat dan cerita-cerita dari pak dalang yang insya allah membawa kebaikan bagi kita semua,” pungkasnya.