SEMARANG, RADARPEKALONGAN.ID – Faktor penyebab bensin sepeda motor boros sangat bermacam-macam. Namun penyebabnya itu ada pada kondisi motor yang tidak terawat atau tidak terkontrol secara baik.
Mempunyai sepeda motor dengan performa yang bagus namun tetap bisa irit bahan bakar, hal ini tentu menjadi keinginan setiap orang. Kondisi tersebut bakal memberikan experient berkendara sepeda motor dalam aktivitas sehari-hari jauh lebih menyenangkan.
Namun demikian, ada kalanya kondisi sepeda motor yang biasanya bisa irit bahan bakar suatu waktu terasa jadi lebih boros. Sehingga hal tersebut sangat mengganggu kesenangan di dalam berkendara.
Baca Juga:MANTUL ! Taman Lalu Lintas dan Taman Kreativitas Astra Ditampilkan di Puncak Perayaan HAN Tahun 2023 di Semarang EKSKLUSIF ! Anggota DPRD Kab Tegal Bedah KUA PPAS di Solo 4 Hal
Parts Manager Astra Motor Astra Motor Jawa Tengah, Iko Freediantoro menjelaskan, Ada beberapa penyebab sepeda motor terasa jadi lebih boros di dalam mengkonsumsi bahan bakar.
“Filter udara yang kotor, keadaan busi yang lemah, gaya berkendara yang kurang baik, tekanan udara di ban yang kurang, dan beberapa penyebab lainnya,” ujar Iko.
Paling tidak ada 5 faktor penyebab bensin sepeda motor boros
1. Kondisi Filter Udara Kotor
Kondisi Filter udara yang sudah kotor menjadi salah satu penyebab konsumsi bensin jadi lebih boros. Kotoran yang menempel pada filter seperti minyak dan debu menghambat aliran udara yang masuk ke ruang bakar. Sebagai akibatnya, volume campuran udara dan bahan bakar akhirnya menjadi tidak ideal.
Situasi seperti ini menjadikan proses pembakaran menjadi tak sempurna. Itulah faktor penyebab bensin sepeda motor boros dan banyak bahan bakar yang terbuang sia-sia.
2. Tekanan Angin di Ban Depan dan Belakang Kurang
Keadaan ban yang kurang angin menjadikan permukaan ban yang berputar menyentuh aspal menjadi lebih lebar. Dampaknya, laju motor bakal terhambat dan motor menjadi terasa jauh lebih berat.
Tekanan angin di ban depan maupun belakang yang tidak cukup mengakibatkan mesin bekerja lebih jauh keras dan pada akhirnya terjadi peningkatan konsumsi bahan bakar.
3. Kondisi Busi yang sudah lemah
Salah satu tanda busi mulai tak layak pakai adala melemahnya percikan api yang mengakibatkan proses pembakaran tidak maksimal.