Adapun untuk proses pengerjaannya terbagi dalam dua group dan terbagi lagi menjadi empat zona pengerjaan. Untuk pengerjaan mendasar yang diutamakan adalah memasang terucuk bambu sebanyak 28 ribu buah.
“Sesuai dengan kontrak kerja yang kita miliki yaitu 150 hari kerja atau kurang lebih 5 bulan, tentu akan kita kerjakan dengan maksimal dan waktu kerja kita supaya mampu mengejar target kita upayakan 12 sampai 14 jam. Kemudian saat ini kita sedang memasang 28 ribu titik trucuk bambu,” ujar Roni Winarto.
Seperti diketahui, Kamis (20/7/2023) kemarin, proyek Pasar Weleri tahap 1 ini telah dilakukan penandatanganan surat perjanjian pekerjaan atau dokumen kontrak yang melibatkan Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disdagkop UKM) Kabupaten Kendal selaku Pengguna Anggaran (PA) atau pengelola kegiatan dengan PT Chimarder – Bintang Rama KSO selaku penyedia jasa atau kontraktor.
Baca Juga:Lama Dinanti, Proyek Pasar Weleri Tahap 1 Segera Dimulai dengan Anggaran Rp 51 MiliarDeteksi Dini Cegah Stunting, Inovasi GEMAS TANIA Sukses Dilaunching Dinkes di SMAN 1 Kendal
Penandatanganan kontrak yang dilakukan di Ruang Paringgitan Kabupaten Kendal itu juga dihadiri Sekda Kendal Sugiono, Kasubdit III/Tipikor Ditreskrimsus Polda Jawa Tengah AKBP Gunawan, Kabag Ops Polres Kendal, Kepala Disdagkop UKM Kendal Toni Ari Wibowo, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Kendal Wiwit Andariyono, perwakilan dari Kejaksaan Negeri Kendal, serta Pimpinan PT Chimarder – Bintang Rama KSO Ikhwanudin dan jajaran.
Adapun yang bertanda tangan atas dokumen kontrak proyek Pasar Weleri tahap 1 ini adalah Kepala Disdagkop UKM Kendal Toni Ari Wibowo dan Pimpinan PT Chimarder – Bintang Rama KSO Ikhwanudin. Penandatanganan disaksikan semua tamu yang hadir.
Rakorpok APBD TA 2022 triwulan IV pada Januari 2023 silam juga ikut membahas Pasar Weleri sebagai salah satu proyek prioritas di 2023.
Untuk diketahui, tahun 2023 ini Pemkab Kendal telah menetapkan sebanyak 8 proyek prioritas guna menunaikan visi dan misi kepemimpinan Bupati Dico M Ganinduto dan Wabup Windu Suko Basuki. Proyek prioritas dimaksud, yakni
Delapan proyek prioritas yang telah ditetapkan dalam APBD tahun 2023, yakni pembangunan Masjid Agung Kendal, pembangunan GOR baru, revitalisasi DTW Curug sewu, pembangunan RTH Plus Boja, pembangunan RTH Kaliwungu, serta pembangunan Pasar Weleri tahap 1.
Berikutnya ada proyek pembangunan Kantor Kecamatan Kaliwungu Selatan, dan penyempurnaan gedung Perpusda. (sef)