Keterampilan mendengarkan yang baik sangat penting untuk hubungan yang sehat termasuk memperkuat persahabatan. Apakah kamu sedang memperkuat persahabatan, menyelesaikan konflik, atau menawarkan dukungan kepada teman yang sedang mengalami krisis, keterampilan mendengarkan yang baik dapat menjadi jalan menuju perdamaian.
Pelajari bagaimana menjadi pendengar yang benar-benar mendukungmu dalam memperkuat persahabatan dan kamu mungkin menemukan dirimu dikelilingi oleh orang lain yang mampu melakukan hal yang sama.
Mengembangkan Keterampilan Mendengarkan yang Baik untuk Memperkuat Persahabatan
Berikut adalah beberapa langkah penting untuk mengembangkan keterampilan mendengarkan yang baik.
Baca Juga:Menghadapi Orang yang Self-Centered, Ini 5 Hal yang Harus Kamu LakukanSelf-Centered: 5 Tanda Bahwa Seseorang Memusatkan Dunia Kepada Diri Sendiri
Dengar, Dengar, Dengar. Tanyakan kepada temanmu apa yang salah, dan dengarkan baik-baik jawabannya. Biarkan mereka melampiaskan ketakutan, frustrasi, dan perasaan penting lainnya, pertahankan kontak mata dan tunjukkan bahwa kamu tertarik dengan apa yang mereka katakan. Tahan keinginan untuk memberikan nasihat yang tidak diminta, dan biarkan mereka meludahkannya.
Membingkai Ulang Apa yang Kamu Dengar. Ringkas dan nyatakan kembali pemahamanmu tentang apa yang mereka katakan sehingga mereka tahu Anda mendengarnya, dan fokuskan pada emosi apa pun yang mungkin mereka rasakan. Misalnya, jika temanmu berbicara tentang masalah keluarga, kamu dapat berkata, “Sepertinya keadaan menjadi sangat bermusuhan. Kau terdengar seperti sedang terluka.”
Tanyakan Tentang Perasaan. Mintalah mereka untuk menjelaskan bagaimana perasaan mereka dan mengapa. Menanyakan bagaimana perasaan mereka memberikan jalan keluar emosional yang baik dan mungkin lebih membantu daripada hanya berfokus pada fakta dari situasi mereka.
Tetap Fokus pada Mereka. Alih-alih menggali cerita terkait dirimu sendiri, pertahankan fokus pada mereka sampai mereka merasa lebih baik. Kamu dapat mereferensikan sesuatu yang terjadi padamu jika kamu dengan cepat mengembalikan fokus kepada mereka. Mereka akan menghargai perhatian yang terfokus, dan itu akan membantu mereka merasa benar-benar diperhatikan dan dipahami.
Bantu Brainstorming. Alih-alih menawarkan saran di awal, yang menghilangkan eksplorasi perasaan dan komunikasi lainnya dan menghalangi usahamu memperkuat persahabatan, tunggu sampai mereka mengeluarkan perasaan mereka, dan kemudian bantu mereka memikirkan solusi. Jika kamu membantu mereka menemukan ide dan melihat pro dan kontra dari masing-masing ide, kemungkinan besar mereka akan menemukan solusi yang mereka sukai. Atau mereka mungkin merasa lebih baik ketika mereka dapat berbicara dan merasa didengarkan.