Karakteristik situasi dapat berdampak kuat pada apakah orang terlibat dalam tindakan prososial atau tidak. Bystander effect atau efek pengamat adalah salah satu contoh paling menonjol tentang bagaimana situasi dapat memengaruhi perilaku menolong, dalam hal ini termasuk perilaku prososial.
Bystander effecr mengacu pada kecenderungan orang untuk menjadi kurang membantu seseorang dalam kesulitan ketika ada sejumlah orang lain juga hadir.
Misalnya, jika kamu menjatuhkan dompet dan beberapa barang jatuh ke tanah, kemungkinan seseorang akan berhenti dan membantumu berkurang jika ada banyak orang lain yang hadir. Hal yang sama dapat terjadi dalam kasus di mana seseorang berada dalam bahaya serius, seperti kecelakaan mobil. Saksi mungkin berasumsi bahwa karena ada begitu banyak orang yang hadir, pasti ada orang lain yang sudah meminta bantuan, itulah bagaimana bystander effect bekerja.
Baca Juga:4 Penyebab Perilaku Prososial, Mengapa Kamu Berbuat Baik Kepada Orang LainTipe dan 3 Manfaat Perilaku Prososial, Pahamilah!
Pembunuhan seorang wanita muda bernama Kitty Genovese pada tahun 1964 memicu banyak minat dan penelitian tentang efek pengamat. Dia diserang larut malam di dekat apartemennya, tetapi tidak ada yang menghubungi pihak berwenang selama serangan itu.
Penelitian selanjutnya menunjukkan bahwa banyak tetangga mungkin tidak memiliki pandangan yang jelas tentang apa yang terjadi, yang menjelaskan mengapa tidak ada yang mencoba mengintervensi atau menghubungi polisi. Namun, kejahatan tersebut masih mendorong banyak penelitian tentang bystander effect dan perilaku prososial.
Sebelum lebih lanjut mengetahui bagaimana bystander effect berdampak pada perilaku prososial, kamu bisa mempelajari lebih lanjut apa itu perilaku prososial dalam artikel ini.
Pengaruh Lain pada Perilaku Prososial Berdasarkan Bystander Effect
Penelitian tentang bystander effect menghasilkan pemahaman yang lebih baik tentang mengapa orang membantu dalam beberapa situasi tetapi tidak dalam situasi lain. Para ahli telah menemukan sejumlah variabel situasi berbeda berdasarkan bystander effect yang berkontribusi terhadap (dan terkadang mengganggu) perilaku prososial.
Takut dihakimi atau dipermalukan: Orang terkadang takut melompat ke bantuan hanya untuk menemukan bahwa bantuan mereka tidak diinginkan atau tidak beralasan. Untuk menghindari dihakimi oleh pengamat lain, orang tidak mengambil tindakan apa pun.