3. Hemat Air
Budidaya menggunakan metode hidroponik sebenarnya mengurangi penggunaan air untuk perkembangan tanaman, tanpa menyebabkan pertumbuhan tanaman tersebut terganggu.
Ternyata tanaman hidroponik dapat ditanam dengan sedikit air tanpa mengganggu proses perkembangan tanaman hidroponik tersebut.Bahkan penggunaan air untuk tanaman dengan metode hidroponik lebih sedikit daripada tanaman dengan metode tradisional yang menggunakan media tanam berupa tanah.
4. Waktu Panen yang Lebih Cepat
Ketika menanam menggunakan metode hidroponik, kamu dapat menyesuaikan suhu, sinar matahari dan jumlah air yang dibutuhkan tanaman untuk dapat berkembang dengan optimal.
Baca Juga:7 Jenis Tanaman Hidroponik yang Cepat Panen, Buktikan Sendiri di Rumah8 Jenis Tanaman Hias Hidroponik yang Mudah Dirawat, Dijamin Cocok untuk Dekorasi Rumahmu
Budidaya tanaman menggunakan metode hidroponik juga membuat tanaman lebih mudah menyerap nutrisi yang tersedia.Nutrisi biasanya tercampur dengan air yang digunakan sebagai media tanam, sehingga proses penyerapannya lebih cepat daripada tanaman yang menggunakan media tanam berupa tanah.
Ketika semua faktor yang dibutuhkan tanaman sudah tersedia secara optimal, maka proses pertumbuhannyapun menjadi lebih cepat, sehingga dapat mempersingkat waktu panen.
5. Mengurangi Penggunaan Pestisida
Ilustrasi Penyemprotan Pestisida pada Tanaman (Foto: Freepik)
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, budidaya tanaman menggunakan metode hidroponik dapat mengurangi tanaman dari hama dan penyakit.Hal ini dapat menghindarkan dari penggunaan pestisida yang berlebihan.
Dengan cara ini, tanaman tanaman yang dihasilkan menjadi lebih organik dan tentunya lebih sehat.
Keunggulan Budidaya Tanaman Menggunakan Metode Hidroponik
Menurut Asnarni Lubis dalam bukunya Modul Biologi: Hidroponik, berikut ini adalah keunggulan budidaya tanaman menggunakan metode hidroponik:
- Solusi terbaik untuk menyalurkan hobi berkebun bagi orang yang tidak memiliki pekarangan yang luas
- Tidak perlu menggunakan banyak pupuk, yang mana membuat budidaya menggunakan metode hidroponik ini lebih efektif dibandingkan dengan metode tradisional yang menggunakan tanah sebagai media tanam.
- Penggunaan air yang jauh lebih sedikit.
- Lingkungan budidaya tanaman menjadi jauh lebih besar, karena tidak menggunakan media tanam berupa tanah.
- Bisa ditanam di mana saja dan tidak membutuhkan banyak pencahayaan.
- Mengurangi resiko terkena hama dan penyakit karena hama kebanyakan berasal dari tanah.
- Jika tanaman hidroponik dijadikan komoditas usaha untuk tujuan komersil, maka hasil tanaman hidroponik dapat dijual dengan harga tinggi karena kualitasnya yang juga tinggi.
- Dapat dengan mudah memeriksa akar tanaman secara teratur untuk memastikan tanaman tersebut tumbuh dengan baik atau tidak.
- Proses perkembangan dan pertumbuhannya relatif lebih cepat, sehingga dapat mempersingkat waktu panen.