Kekuatan kader Pemuda Muhammadiyah dan NA dengan keragaman profesi dan pekerjaan diharapkan mampu menunjukkan kontribusi terbaik untuk mendukung kemajuan Jawa Tengah dan Indonesia pada umumnya. Kunci sukses kontribusinya memang tak perlu berlebihan. Cukup dengan 3M yakni mulai dari yang kecil-kecil, mulai dari diri sendiri, dan mulailah sekarang juga.
Jika para pemuda mampu menyumbang kontribusi dan perannya masing-masing sesuai potensi dan posisi, maka agenda untuk lebih memajukan bangsa ini adalah sebuah kenyataan yang tinggal dipetik hasilnya. Mampukah kaum muda mewujudkannya? Ini menjadi tugas semua kader kaum muda termasuk pada segmen mahasiswa yang saat ini di sebagian besar kampus di Jawa Tengah telah memasuki masa orientasi mahasiswa baru. Ada yang bernama Propperti (Program Pengenalan Perguruan Tinggi), Ospek atau apapun nama yang beragam tersebut. Mereka memasuki fase kaum muda yang lebih kritis sikap, pemikiran, dan perannya untuk menjadi kekuatan dan energi baru bagi bangsa ini. Harapan terhadap eksistensi dan kontribusi strategis mahasiswa adalah sebuah keniscayaan dan keharusan sejarah. Keniscayaan yang bermakna bahwa kontribusi mahasiswa sangat dinanti setidaknya sebagai kader bangsa untuk menegakkan peran trilogi dan visi kemahasiswaan yakni intelektualitas, humanitas, dan transendensi/religiusitas dalam satu paket pergerakan yang integral.Peran strategis lain yang tak boleh dinomorakhirkan adalah kepedulian dan advokasi mahasiswa sebagai bagian dari kaum muda negarawan terhadap komunitas yang lemah. Pendampingan terhadap persoalan kemasyarakatan dan keummatan menjadi sebuah keniscayaan pula. Potensi besar yang dimiliki oleh mahasiswa hendaknya didayakan untuk kemaslahatan kehidupan. Membantu kaum yang lemah dan yang membutuhkan. Saatnya kaum muda bersinergi membangun kebaikan bagi bangsanya.
Akhirnya, selamat mengemban amanah kepada para pimpinan PWPM dan PWNA Jawa Tengah yang baru dengan program strategis dan visi yang baru. Semoga dapat mengampu dan melaksanakan tugas persyarikatan, keummatan dan kebangsaan untuk menggembirakan dakwah dan turut memajukan bangsa. Semoga lebih bermakna.(*)
Baca Juga:Perhutani Salurkan Bantuan Non Pumk – TJSL 2023, Senilai Rp 30 juta Untuk Dua SekolahPeminat Kajen Expo 2023 Jauh Lebih Tinggi, Bupati Fadia Apresiasi Pelaksanaan Ajang Promosi Produk UMKM
*) Penulis adalahMantan Ketua PD. Pemuda Muhammadiyah Kab. Pekalongan,Mantan Wakil Sekretaris PWPM Jawa Tengah,Dekan FKIP Universitas Pekalongan (Unikal),dan Penerima Anugerah Pemuda Pelopor Bidang PendidikanTingkat Kabupaten PekalonganTahun 2008 dan 2009.