Berinteraksi dengan seorang narsisis atau merespons seorang narsisis dapat membuat dirimu merasa bingung, frustrasi, marah, kesal, dan dimanfaatkan. Baik itu teman, anggota keluarga, kolega, atau tetangga, menghadapi mereka bisa jadi sulit dan membuat kamu kehabisan tenaga.
Faktanya, penelitian menunjukkan kepada kita bahwa ciri-ciri utama narsisme, yaitu egoisme dan kurangnya empati terhadap orang lain, sering kali dapat menghambat interaksi yang menyenangkan dengan orang narsisis.
Bagaimana Merespons Seorang Narsisis
Berikut adalah beberapa strategi yang dapat membantumu untuk bisa merespons seorang narsisis dengan lebih baik.
Tetap Tenang dan Tenang
Baca Juga:Ampuh! Ini 2 Cara Utama Mengatasi Kecemasan Berbicara di Depan Umum5 Manfaat Kecemasan, Ternyata Ada Sisi Positifnya!
Orang narsisis sering kali mencoba memancing reaksi emosional untuk mendapatkan rasa kendali terhadap orang lain. Mereka mungkin melakukan manipulasi, kebohongan, atau serangan pribadi untuk membangkitkan semangat dalam dirimu.
Meskipun saat ini mungkin sulit, cobalah yang terbaik untuk tetap tenang dan tenang ketika berhadapan dengan mereka dan merespons seorang narsisis ini, untuk menghindari memberi mereka kendali atas dirimu.
Usahakan Tanggapan yang Singkat
Saat kamu berinteraksi dengan seorang narsisis, Carvalho menyarankan agar penjelasan yang kamu berikan sesingkat dan senyata mungkin.
Ketika berurusan dengan seorang narsisis dan hendak merespons seorang narsisis ini, lebih sedikit lebih baik. Semakin sedikit kamu memberi, semakin sedikit pula yang mereka gunakan untuk memanipulasi dirimu. Semakin banyak informasi yang kamu berikan, semakin besar kemungkinanmu untuk saling bertukar pikiran dengan mereka.
Orang narsisis juga cenderung menggunakan informasi apa pun yang kamu berikan untuk menyulutmudengan membingungkan dan membuatmu merasa gila, kata Carvalho, jadi merespons seorang narsisis secara singkat adalah yang terbaik.
Tetapkan Batasan dan Patuhi Batasan Tersebut
Orang narsisis cenderung memiliki ekspektasi berlebihan terhadap dirimu, baik itu terhadap pekerjaan, penampilan, atau hal lainnya, kata Dr. Daramus. Kamu mungkin kesulitan memenuhi ekspektasi serta merespons seorang narsisis ini dan perlu menetapkan batasan untuk melindungi diri sendiri.
Daramus merekomendasikan untuk memikirkan batasan-batasan yang ingin kamu tetapkan kepada mereka untuk bisa merespons seorang narsisis dengan lebih baik—berdasarkan apa yang realistis bagi dirimu—dan menuliskannya, sehingga kamu dapat merujuk pada catatanmu dan mempertahankan pendirianmu ketika orang narsisis mencoba menindas atau memanipulasimu.