8,5 Juta Pekerja di Jawa Tengah Belum Tercover BPJS Ketenagakerjaan, Termasuk Penyelenggara Pemilu

Pekerja di Jawa Tengah
Monev Kejaksaan Negeri se-Jawa Tengah bersama BPJS Ketenagakerjaan.
0 Komentar

Pihaknya berharap, melalui kerja sama dengan Kejaksaan Negeri se- Jawa Tengah, perlindungan BPJS Ketenagakerjaan dapat makin merata bagi pekerja di Jawa Tengah.

Sementara Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekalongan, Farah Diana mengatakan, pihaknya telah melakukan upaya-upaya diantaranya berkoordinasi dengan KPU di wilayah binaanya untuk dapat memaksimalkan cakupan perlindungan petugas pemilu.

Dikatakan Farah, berkaca pada pengalaman penyelenggaraan Pemilu yang lalu, banyak petugas penyelenggara yang mengalami risiko baik kecelakaan kerja bahkan kematian.

Baca Juga:Pemegang Saham Rombak Susunan Direksi Jasa Raharja, Ini SusunannyaDua Ahli Waris Takmir Musala di Kota Pekalongan Terima Santunan Program JKM BPJS Ketenagakerjaan, Masing-Masing Terima Rp42 Juta

“Kami berharap jalannya pemilu di tahun mendatang akan berjalan dengan lancar tanpa adanya kejadian-kejadian yang tidak kita harapkan. Namun untuk mengantisipasi kejadian ini BPJS Ketenagakerjaan Pekalongan khususnya sudah berkoordinasi dengan KPU di tingkat Kota dan Kabupaten terkait dengan perlindungan Penyelenggara Pemilu dan memastikan kembali bahwa seluruh petugas penyelenggara KPU sudah terlindu Program BPJS Ketenagakerjaan” kata Farah.

Laman:

1 2
0 Komentar