Tipe Kepribadian
Teori tipe menyatakan bahwa ada sejumlah tipe kepribadian yang terkait dengan pengaruh biologis.
Sebuah teori menyatakan ada empat tipe kepribadian. Mereka:
Tipe A: Perfeksionis, tidak sabaran, kompetitif, terobsesi pada pekerjaan, berorientasi pada prestasi, agresif, stres
Tipe B: Stres rendah, mudah marah, fleksibel, kreatif, mudah beradaptasi terhadap perubahan, sabar, cenderung menunda-nunda
Baca Juga:Kamu Tidak Harus Berkencan dengan Tipe Idealmu, Ini 2 Alasan UtamanyaTidak Terduga! Berkencan dengan Orang yang Bukan Tipemu Bisa Menjadi Hal yang Baik
Tipe C: Sangat teliti, perfeksionis, kesulitan mengungkapkan emosi (positif dan negatif)
Tipe D: Khawatir, sedih, mudah tersinggung, pesimis, self-talk negatif, menghindari situasi sosial, kurang percaya diri, takut ditolak, tampak murung, putus asa
Ada teori populer lainnya tentang tipe kepribadian seperti teori Myers-Briggs. Indikator Tipe Kepribadian Myers-Briggs mengidentifikasi kepribadian berdasarkan posisi seseorang dalam empat kontinum: introversi-ekstraversi, intuisi-penginderaan, pemikiran-perasaan, dan penilaian-persepsi.
Setelah mengikuti tes kepribadian Myers-Briggs, kamu diberikan salah satu dari 16 tipe kepribadian. Contoh tipe kepribadian tersebut adalah:
ISTJ: Introvert, merasakan, berpikir, dan menilai. Orang dengan tipe kepribadian ini adalah orang yang logis dan terorganisir; mereka juga cenderung menghakimi.
INFP: Introvert, intuitif, perasaan, dan persepsi. Mereka cenderung idealis dan peka terhadap perasaannya.
ESTJ: Ekstrovert, merasakan, berpikir, dan menilai. Mereka cenderung tegas dan peduli dengan kepatuhan terhadap aturan.
Baca Juga:4 Tipe Timbal Balik dalam Interaksi, Kamu Berhak Mendapatkannya!2 Cara Ampuh Merespons Persuasi, Buat Kamu Bijak Saat Dipengaruhi
ENFJ: Ekstrover, intuitif, perasaan, dan penilaian. Mereka dikenal sebagai “pemberi” karena sikapnya yang hangat dan setia; mereka mungkin juga terlalu protektif.
**AN
Referensi Verywellmind