*Populasi Penduduk Dinilai terlalu Padat
BATANG – Kelurahan Kauman menjadi salah satu kelurahan di Batang yang cukup padat penduduk. Terdapat 15 ribu jiwa dalam 5 ribu Kepala Keluarga (KK) yang tinggal di sana.
Lurah Kauman, Mugianto menyebut banyak warganya yang memberi masukan untuk pemekaran wilayah. Dengan jumlah penduduk yang cukup banyak, menurutnya turut berpengaruh besar saat ada permasalahan di masyarakat. Diperlukan ekstra tenaga untuk menghadapi masalah yang ada, karena cakupan wilayah yang luas dengan penduduk yang padat.
“Kauman itu luas sekali, ada 65 RT, penduduknya 15 ribuan. Bagusnya dipecah. Tapi itu kewenangan dari Pemerintah Kabupaten,” ujarnya, Rabu (27/9/2023).
Baca Juga:Hutan Pinus Terbakar Gara-gara Bakar SampahDPRD Pertanyakan Efektivitas Undian Hadiah Wajib Pajak
Ia menjelaskan, sebelumnya pernah ada wacana pemekaran di empat kelurahan Kecamatan Batang. Yaitu Proyonanggan, Karangasem, Kauman, dan Kasepuhan. Kelurahan tersebut punya wilayah yang cukup luas.
Meski begitu, pemekaran tersebut hanya direalisasikan di Proyonanggan dan Karangasem. Proyonanggan menjadi tiga kelurahan dan Karangasem menjadi dua kelurahan.Sementara Kelurahan Kauman dan Kasepuhan masih menjadi satu kelurahan.
“Untuk kelurahan Kauman belum pemekaran. Untuk Pemilu saja kita ada 46 TPS. Tapi anggaran disamaratakan dengan kelurahan lain,” imbuhnya.
Pihaknya pun sangat mendukung jika ada upaya pemekaran dari Pemkab Batang. Karena saat ini, dengan wilayah yang luas dan penduduk yang padat warga juga tidak banyak yang tahu perangkat kelurahan dan lurahnya sendiri. Sangking luasnya.
“Kalau memang ada upaya, kami sangat mendukung,” pungkasnya. (nov)