Dirinya menyampaikan bahwa Kemendikbudristek secara terus-menerus bekerja sama memastikan guru dan tenaga kependidikan di daerah yang merupakan kewenangan Pemda juga dapat mendapatkan perlindungan, mulai dari Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun.
Santunan dan Beasiswa Merupakan Salah Satu Manfaat Program BPJS Ketenagakerjaan
Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, Zainudin.(foto/istimewa)
Menutup kegiatan tersebut, Zainudin kembali mengapresiasi Kemendikbudristek yang telah menjalankan mandat dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2021 tentang Optimalisasi Perlindungan Jamsostek, tak lupa dirinya juga mengajak seluruh pekerja dan pemberi kerja untuk memastikan dirinya terlindungi.
Baca Juga:[ARTIKEL] Eksistensi Perkebunan Teh Semugih di Pemalang: Destinasi Wisata Sejarah dan EdukasiPeringati HUT TNI, DPP Petanesia bersama Ormas di Kota Pekalongan Gelar Longmarch dan Berikan Tumpeng ke Kodim 0710/Pekalongan
“Seperti kampanye kami “Kerja Keras Bebas Cemas”, kembali saya mengajak seluruh pekerja dan pemberi kerja untuk memastikan dirinya terlindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan, karena dengan memiliki perlindungan, pekerja dapat bekerja dengan keras, dengan optimal, seluruh kecemasan kekhawatiran akan risiko bisa dialihkan kepada BPJS Ketenagakerjaan,” tutup Zainudin.
Senada dengan Zainudin, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Pekalongan, Farah Diana turut mengingatkan pentingnya terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
“Risiko pekerjaan tidak hanya terjadi untuk jenis pekerjaan tertentu saja, namun semua jenis pekerjaan memiliki risiko yang dapat dihadapi oleh pekerja, karena hal inilah kami seluruh Tim BPJS Ketenagakerjaan Pekalongan rutin dan tidak henti-hentinya mensosialisasikan pentingnya tenaga kerja terlindungi BPJS Ketenagakerjaan baik tenaga kerja Penerima Upah, Bukan Penerima Upah maupun seluruh tenaga kerja dan peserta magang di tingkat sekolah menengah maupun universitas. Kami berharap seluruh pekerja khususnya di daerha Pekalongan dan sekitarnya semakin sadar akan pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan,” tandasnya.