BATANG – Dunia fashion Indonesia mengalami perkembangan yang sangat pesat. Sadar akan hal itu, SMKN 1 Warungasem Batang turut mengajak pelajarnya untuk mendukung gerakan fashion ramah lingkungan.
Salah satunya dengan menerapkan batik ecoprint, seperti yang dilakukan Senin (16/10/2023). Lewat batik ecoprint ini, pelajar diajak untuk berkreasi menggunakan bahan yang ramah lingkungan. Sehingga tidak menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan sekitar.
“Lewat ecoprint ini anak diajak untuk mendukung gerakan fashion yang ramah lingkungan. Menggunakan bahan-bahan dari alam yang tidak merusak alam. Seperti dengan menggunakan warna alami dari pigmentasi daun-daun yang dijadikan batik ecoprint,” ujar Guru Tata Busana SMKN 1 Warungasem, Bejo Sulasih.
Baca Juga:Khataman Al-Qur’an 1.000 Kali Akan Semarakkan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H/2023 MMentas dari Pemuda Bisa Aktif di Muhammadiyah, Bantu Perkuat Majlis dan Lembaga
Ia menyebut, kegiatan ini juga turut mendukung pembelajaran Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Hal ini bertujuan untuk melatih anak-anak agar mempunyai jiwa kemandirian.
“Harapannya anak-anak bisa memanfaatkan lingkungan alam yang begitu luas terutama dalam bidang fashion dengan mengangkat sustainable fashion yang ramah lingkungan,” pungkasnya. (nov)