KOTA – Kelurahan Sokoduwet menggerakkan seluruh unsur masyarakat setempat untuk bersih-bersih lingkungan mulai dari perangkat kelurahan, guru dan para pelajar sekolah di SMP Negeri 16 Kota Pekalongan, TNI, Polri, dan masyarakat umum yang dikemas dalam Kegiatan Obah Nangani Sampah (Bergerak Menangani Sampah). Kegiatan dilaksanakan di sepanjang Jalan Ampera, Kelurahan Sokoduwet.
Lurah Sokoduwet, Sumadi menjelaskan, kegiatan Obah Nangani Sampah ini diartikan sebagai gerakan untuk bisa senantiasa menjaga lingkungan terutama dalam permasalahan kebersihan lingkungan sekitar dan penanganan sampah. Sumadi menyebutkan, ada sekitar 650 peserta yang terdiri dari ratusan pelajar SMP Negeri 16 beserta tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, unsur Forkopimca Pekalongan Selatan, TNI, Polri, dan perangkat Kelurahan Sokoduwet dan masyarakat umum yang bergotong-royong membersihkan sampah yang menumpuk di sepanjang Jalan Ampera. Khususnya yang berada di sekitar Lapangan Bola Sokoduwet Kota Pekalongan.
“Alhamdulillah kali ini dari Kelurahan Sokoduwet menginisiasi program Obah Tangani Sampah yang mendapat dukungan dari Camat, Kapolsek Danramil Pekalongan Selatan dan Kepala SMP Negeri 16 Kota Pekalongan. Melalui kegiatan bersih-bersih ini, harapannya di wilayah Sokoduwet bisa terjaga kebersihan lingkungannya dan tetap bisa bersinergi bersama menangani permasalahan sampah,” terangnya.
Baca Juga:Kasus Diabetes Melitus MeningkatASN Diminta Jaga Netralitas Saat Pemilu Serentak 2024
Menurutnya, kegiatan Obah Nangani Sampah ini diharapkan mampu menggerakkan seluruh unsur masyarakat terutama generasi muda akan pentingnya bersinergi bersama menjaga kebersihan lingkungan sekitar dan menangani masalah persampahan. Pihaknya berharap, para pelajar sebagai generasi muda didorong untuk menjadi agen perubahan dan kader kebersihan di lingkungan masing-masing.
“Insyaallah kegiatan bersih-bersih lingkungan ini akan terus kami lakukan secara rutin, tidak hanya di sepanjang Jalan Ampera saja, melainkan secara bertahap akan dilaksanakan kegiatan serupa di beberapa titik lokasi di wilayah Kelurahan Sokoduwet. Mudah-mudahan kegiatan ini tidak berhenti seperti ini saja, tetapi bisa terus diimplementasikan di lingkungan tempat tinggal masing-masing,” bebernya.
Camat Pekalongan Selatan, Rusmani Budiharjo yang turut hadir dan berkontribusi dalam kegiatan Obah Nangani Sampah ini mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, terutama kepada jajaran SMP Negeri 16 Kota Pekalongan dan Kelurahan Sokoduwet yang telah bersinergi bersama dalam rangka mewujudkan lingkungan yang bersih terumata di sekitar lapangan sepak bola Sokoduwet ( samping SMP Negeri 16) yang banyak dijadikan tempat untuk berolahraga, tetapi sampah plastiknya dibuang secara sembarangan.