KAJEN – Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan melakukan perbaikan Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di sejumlah lokasi rawan kecelakaan dan rawan kejahatan. Tercatat, ada sekitar 13.400 lampu penerangan jalan umum yang tersebar di 19 Kecamatan. Dari jumlah itu, 92 persen sudah diperbaiki.
Hal itu dibenarkan Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan (LLA) pada Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan, Suhirdi, S. Pi, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (02/11/2023).
Dikatakan Suhirdi, perbaikan dan pemeliharaan Lampu PJU dilakukan secara bertahap. Saat ini, sekitar 120.600 titik atau 92 persen sudah diperbaiki atau nyala. Sedangkan sisanya ada 8 persen atau sekitar 10.720 masih perlu diperbaiki.
Baca Juga:Fuso Canter 2023 Tangguh dan Canggih57 Lembaga Digembleng Dindik
Diterangkan, dalam melakukan pemeliharaan dan perbaikan lampu penerangan jalan umum masuk Dinas Perhubungan menggunakan mobil Skylift dan Crane. Alat tersebut sangat membantu dan mempermudah pekerjaan perbaikan listrik dari PLN maupun Listrik tenaga surya (solar cell) .
“Dengan terbatasnya sarana prasarana kami memang agak mengalami kesulitan dalam perbaikan lampu penerangan jalan umum. Karena PJU di Kabupaten Pekalongan jumlahnya ribuan, apalagi dengan wilayah yang luas ini, ketika ada aduan masyarakat terkait lampu penerangan yang mati maka perbaikan dilakukan secara bertahap, ” terang Suhirdi.
Selain pemeliharaan dan perbaikan lampu penerangan jalan umum, lanjut dia, Dinas Perhubungan juga melakukan pemeliharaan lampu-lampu rambu lalu lintas seperti warning lighter, trafic light dan lampu mecusuar. Dengan penerangan jalan yang baik akan mengurangi kejahatan dan lampu-lampu trafic light beroperasi normal juga kan mengurangi kecelakaan.
“Dengan perbaikan PJU tersebut, pengguna jalan di malam hari menjadi aman dan nyaman, sehingga sesuai slogan dalane padang rejekinya gampang,”imbuhnya. (Yon)