Ia menambahkan, update prevalensi stunting 2023 dapat terlihat setelah Survei Kesehatan Indonesia selesai dilakukan sekitar bulan Desember mendatang atau Januari 2024. Sebagai informasi, prevalensi stunting di kota Pekalongan berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022 berada di 23,1 yaitu 1.300-an baduta.(nul)