“Walaupun saat ini angka kecelakaan didominasi oleh pengendara roda dua, namun keterlibatan pengendara kendaraan berat masih tinggi di wilayah Kota Pekalongan. Dengan adanya kegiatan lomba ini bisa melahirkan bibit-bibit pengemudi yang betul-betul menjadi teladan di jalan yang beretika dan menjadi contoh yang baik bagi pengemudi lainnya,” kata AKP Yuna.
AKP Yuna menambahkan, sebelum berkendara di jalan raya, para pengemudi diminta untuk memperhatikan kondisi fisik dirinya agar memastikan betul-betul sehat secara jasmani dan rohani, persiapkan kelengkapan syarat administrasi (SIM, STNK, KIR, dan sebagainya), pastikan juga kondisi kendaraan yang akan digunakan betul-betul layak jalan dan berfungsi normal (rem, ban, dan lain-lain).
“Tingkat kepatuhan pengemudi angkutan umum masih dibawah rata-rata tingkat pengemudi kendaraan pribadi. Sebab, mereka memiliki target waktu dan kecepatan dari manajemen perusahaan mereka bekerja. Namun, dengan adanya lomba ini, kami berharap, bisa mengubah kebiasaan mereka untuk lebih patuh dan beretika serta mengutamakan keselamatan berlalu lintas,” pungkasnya. (way)