Dimas menambahkan, terkait dengan penguatan masyarakat tangguh bencana, BPBD Kota Pekalongan terus menyelenggarakan kegiatan edukasi, simulasi, pelatihan dari berbagai sektor masyarakat, baik yang tergabung dalam kelurahan tangguh, sektor dunia, maupun sektor pendidikan.
Edukasi, sosialisasi, simulasi, dan pelatihan tersebut dilakukan secara bertahap. Terlebih, persoalan kebencanaan juga bagian yang tidak terpisahkan dari pembelajaran di sekolah masing-masing.
“Lebih besar pengetahuan dan keterampilan tentunya tidak ada lagi kepanikan ketika menghadapi bencana atau kedaruratan,” imbuh Dimas. (way)