PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.ID – Pojok Baca Cikita, singkatan dari Cikal Kita Bisa Taman Anak yang berlokasikan di TK Sudirman 03, Slamaran, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan diresmikan, Jumat (29/12/2023). Pastinya hal tersebut berguna untuk meningkatkan minat baca masyarakat khususnya anak usia dini,
Peresmian dilakukan secara simbolis oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Zainul Hakim, Kabid PAUD dan PNF pada Dindik setempat, Sherly Imanda, Kepala Sekolah TK Sudirman 03 Kota Pekalongan, Khusnul Khotimah, perwakilan Yayasan Cikal Jakarta, dan Kitabisa.com, Wahyu Eko Winarso, turut disaksikan oleh para guru, orangtua murid, dan siswa-siswi TK Sudirman 3 Kota Pekalongan.
Diresmikannya Pojok Baca Cikita ini diinisiasi oleh TK Sudirman 03 Kota Pekalongan bersama Yayasan Cikal dan Kitabisa.com Jakarta, dimana upaya ini diyakini sebagai salah satu teknis pembinaan minat baca anak.
Baca Juga:Tim Kampanye Daerah Kota Pekalongan Targetkan Kemenangan Pasangan Prabowo-Gibran 51 PersenPKS Kota Pekalongan Kenalkan Logo Partai, Sekaligus Sosialisasikan Pasangan Amin Menang Pilpres 2024
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Zainul Hakim MHum berfoto bersama dengan pendidik TK Sudirman 03, Slamaran.(Radarpekalongan.id)
Selain ikut meresmikan pojok baca Cikita, Yayasan Cikal dan Kitabisa.com Jakarta juga menyerahkan bantuan sarana dan prasarana seperti koleksi buku, perlengkapan sekolah, serta mainan edukasi anak usia dini.
Dindik Apresiasi Pendirian Pojok Baca Cikita
Kepala Dindik Kota Pekalongan, Zainul Hakim menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada CSR khususnya Yayasan Cikal dan Kitabisa.com yang memiliki kepedulian terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Kota Pekalongan terutama dalam memfasilitasi Pojok Baca Cikita dan bantuan pendukung lainnya di TK Sudirman 03 Kota Pekalongan.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Zainul Hakim MHum menyampaikan sambutan pada kegiatan peresmian Pojok Baca Cikita di TK Sudirman 03, Slamaran.(Radarpekalongan.id)
“Tentunya, kami sangat berharap, melalui bantuan ini bisa menambah minat baca di kalangan pendidik yang nantinya ditularkan dan ikut mendampingi para peserta didiknya agar anak-anak usia dini mulai menyenangi budaya literasi melalui gerakan membaca buku,” ucapnya.
Disampaikan Zainul, walaupun saat ini semua sudah beralih era digital, namun anak-anak didik masih tetap perlu dikenalkan literasi dengan membaca buku bacaan yang disesuaikan dengan umurnya. Pihaknya berharap, atas sinergi fasilitasi dan bantuan ini bisa diperluas kepada sekolah-sekolah lain di Kota Pekalongan. Dimana, untuk sekolah-sekolah di Kota Pekalongan saat ini, terutama di sekolah penggerak sudah ada pojok baca.