Menteri Wihaji Gunakan Hak Pilih di Batang, Tegaskan Pentingnya Persatuan Pasca-Pilkada

Menteri Wihaji Gunakan Hak Pilih di Batang, Tegaskan Pentingnya Persatuan Pasca-Pilkada
NOVIA RACHMAWATI COBLOS - Bersama sang istri Uni Kuslantasih, Wihaji menggunakan hak pilihnya di TPS 04 Kelurahan Kandeman yang ada di Gedung PCNU Kabupaten Batang, pada pukul 08.30 WIB.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, BATANG – Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Republik Indonesia, Wihaji, memberikan suaranya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Batang.

Bersama istrinya, Uni Kuslantasih, Wihaji menggunakan hak pilihnya di TPS 04 Kelurahan Kandeman, Gedung PCNU Kabupaten Batang, pada pukul 08.30 WIB.

Ikut Sukseskan Pesta Demokrasi

Meskipun kini menjabat sebagai Menteri, Wihaji menegaskan bahwa dirinya tetap tercatat sebagai warga Kabupaten Batang berdasarkan KTP.

Baca Juga:KPU Pekalongan Copot APK Paslon, Pastikan Tidak Ada Kampanye Selama Masa Tenang PilkadaKejari Kendal Musnahkan 98,4 Gram Narkoba dan 24,3 Ribu Pil Psikotropika dalam Pemusnahan Barang Bukti

“Saya masih ber-KTP Batang dan mendapat undangan untuk memilih di TPS 04 ini. Sebagai warga negara yang baik, tentu saya ikut mendukung kesuksesan pesta demokrasi ini,” ujar Wihaji yang pernah menjabat sebagai Bupati Batang pada 2017-2022.

Pilkada serentak di Jawa Tengah kali ini mencakup dua agenda penting, yaitu pemilihan gubernur dan bupati. Wihaji menyampaikan apresiasinya terhadap tingginya partisipasi masyarakat dalam memilih pemimpin mereka.

“Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar. Yang penting masyarakat tetap guyub rukun. Siapa pun yang menang, Insya Allah itulah pilihan terbaik rakyat Kabupaten Batang,” tambahnya.

Pesan Persatuan untuk Pemimpin Terpilih

Wihaji menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kebersamaan setelah pemilu selesai. Ia berharap Pilkada tidak hanya menjadi ajang pemilihan pemimpin, tetapi juga momen refleksi kebersamaan sebagai warga negara.

“Semangatnya adalah NKRI. Siapa pun yang terpilih nanti, baik gubernur maupun bupati, pasti memiliki tujuan untuk membangun. Setelah Pilkada selesai, mari kita kembali ke aktivitas masing-masing dan mendukung pemimpin yang terpilih agar melaksanakan tugasnya dengan baik,” jelas Wihaji.

Ia juga mengingatkan pentingnya program kerja nyata bagi pemimpin yang terpilih.

“Masyarakat menunggu program konkret. Harapannya, gubernur maupun bupati Batang yang terpilih mampu membawa perubahan positif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

0 Komentar