Erick Thohir menambahkan bahwa pemilihan pemain diaspora dilakukan berdasarkan kebutuhan teknis dan kemampuan mereka untuk beradaptasi dengan filosofi permainan Timnas.
Pesan Erick Thohir untuk Suporter Timnas Indonesia
Selain membahas strategi PSSI, Erick Thohir menyampaikan pesan khusus kepada para suporter Timnas Indonesia.
Ia meminta agar dukungan diberikan dengan penuh cinta dan tanpa hujatan, terutama kepada pemain muda yang tengah berjuang untuk memberikan yang terbaik.
Baca Juga:Begini Respon PSSI soal Rumor Louis van Gaal Jabat Direktur Teknik Timnas IndonesiaDukung Pemecatan Shin Tae-yong, Coach Justin Ungkap Fakta Mengejutkan Timnas Indonesia, Ternyata…
“Jangan sampai mimpi besar kita hancur hanya karena pikiran individu atau sekelompok. Timnas ini sakral, ini bangsa kita,” ungkap Erick.
Ia juga menyoroti dinamika karier pemain seperti Pratama Arhan dan Marselino Ferdinan, yang kerap mendapatkan sorotan tajam dari publik.
Erick Thohir berharap para penggemar tetap memberikan dukungan sewajarnya, baik dalam situasi kemenangan maupun kekalahan. “Pelatih datang dan pergi, tapi Timnas selalu di hati,” tambahnya.
Harapan Besar untuk Masa Depan Timnas
Dengan visi besar dan langkah strategis seperti naturalisasi, Erick Thohir optimistis mimpi membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi dapat terwujud.
Namun, ia juga menekankan bahwa mimpi besar ini harus diiringi dengan usaha nyata dari semua pihak, baik PSSI, pemain, maupun suporter.
Langkah ini menjadi bukti bahwa Timnas Indonesia tidak hanya sekadar bermain, tetapi juga berjuang untuk menciptakan sejarah baru di dunia sepak bola internasional. “Kita nggak bisa cuma mimpi, harus ada usaha,” tutup Erick.
Itulah tadi penjelasan mengenai Timnas Indonesia bakal naturalisasi pemain lagi setelah Erick Thohir memberikan kode kuat mengenai hal tersebut. Semoga bermanfaat, terima kasih.