RADARPEKALONGAN.ID, KENDAL— Kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal dalam upaya pengentasan kemiskinan mendapatkan apresiasi dari Komisi C DPRD Provinsi Jawa Tengah. Salah satu yang menjadi sorotan adalah pengelolaan dana Corporate Social Responsibility (CSR) yang dinilai efektif dalam menekan angka pengangguran terbuka.
Ketua Komisi C DPRD Jateng, Bambang Haryanto, menyampaikan apresiasi tersebut saat melakukan kunjungan tematik ke Pemkab Kendal pada Senin (3/2/2025). Kunjungan tersebut bertujuan untuk melakukan pengawasan terkait program percepatan pengentasan kemiskinan.
“Kunjungan ini bagian dari pengawasan tematik yang berfokus pada monitoring program kebijakan daerah serta permasalahan yang dihadapi,” ungkap Bambang dalam dialog dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Kendal di Ruang Ngesti Widhi Setda Kendal.
Baca Juga:Dindik Kota Pekalongan Terbitkan SE Pembelajaran Selama Ramadan, Ini Jadwal LengkapnyaStok Gas Elpiji 3 Kg di Pekalongan Aman, Pemkab Imbau Warga Tak Panic Buying
CSR Bantu Tekan Pengangguran
Bambang secara khusus memuji keberadaan tim khusus yang menangani CSR di Kendal serta pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan CSR (Musrenbang CSR).
“Pengelolaan CSR di Kabupaten Kendal sudah sangat baik. Kami melihat adanya tim khusus yang membidangi CSR dan pelaksanaan Musrenbang CSR sebagai langkah positif,” ujarnya.
Meski demikian, Bambang menggarisbawahi bahwa dampak positif pemanfaatan CSR lebih dominan terlihat pada penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), sementara angka kemiskinan belum menunjukkan penurunan signifikan.
“Efektivitas CSR baru terlihat pada penurunan pengangguran terbuka. Sayangnya, dampaknya terhadap angka kemiskinan masih belum maksimal,” tambahnya.
Pemkab Kendal Fokus pada Sinergitas Program
Menanggapi masukan tersebut, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Baperlitbang) Kendal, Izzudin Latif, menyatakan bahwa Pemkab Kendal terus berupaya menyelaraskan pemanfaatan dana CSR dengan program pengentasan kemiskinan.
“Pada tahun 2025 ini, kami telah memprioritaskan langkah-langkah yang menitikberatkan pada penanganan kemiskinan secara sinergis dengan berbagai program pemerintah,” kata Izzudin.
Menurut Izzudin, sinergitas yang dilakukan bertujuan agar penurunan angka kemiskinan bisa berjalan seiring dengan peningkatan pendapatan masyarakat.
Baca Juga:Evaluasi Sistem Zonasi PPDB: Solusi Perbaikan Tanpa Menghapus KebijakanPolsek Weleri Intensifkan Patroli Malam untuk Cegah Kriminalitas di Kendal
“Dengan sinergi yang baik, kami optimistis pengentasan kemiskinan dapat terealisasi secara signifikan,” tambahnya.
Kunjungan Komisi C DPRD Jateng diharapkan semakin memperkuat kolaborasi Pemkab Kendal dalam mengelola CSR serta memaksimalkan manfaatnya bagi masyarakat miskin di wilayah tersebut.