Perbaikan Jalan Pantura Batang Belum Tuntas, Lubang Besar Masih Ancam Pengendara

Perbaikan Jalan Pantura Batang Belum Tuntas, Lubang Besar Masih Ancam Pengendara
DOK Kepala Bidang Prasarana Jalan dan Jembatan DPUPR Batang, Endro Suryono
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, BATANG — Perbaikan jalan berlubang di jalur Pantura Batang hingga kini belum sepenuhnya rampung. Sejumlah titik di ruas jalan nasional, terutama arah Semarang, masih dipenuhi lubang besar yang membahayakan pengendara.

Hasil pantauan di lapangan menunjukkan bahwa penambalan baru dilakukan di jalur arah Jakarta, mulai dari wilayah Pantura Kandeman hingga perbatasan Batang-Pekalongan. Namun, ruas jalan dari perbatasan Pekalongan-Batang hingga Batang-Kendal belum tersentuh perbaikan.

Kecelakaan Tunggal Akibat Jalan Berlubang

Kondisi jalan yang belum diperbaiki ini memicu sejumlah kecelakaan lalu lintas. Pada Senin (10/2/2025) dini hari, seorang pengendara motor mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Banyuputih, tepatnya di depan Islamic Center Batang.

Baca Juga:Respon Cepat Polres Kendal Atasi Keluhan Parkir yang Ganggu Aktivitas WargaPemkot Pekalongan Gelar Lomba Teknologi Tepat Guna 2025, Buka Peluang Inovasi untuk Solusi Masyarakat

Korban mengalami patah tulang pada bagian kanan serta pendarahan di telinga. Beruntung, setelah mendapat perawatan medis di rumah sakit terdekat, korban sadar dan dinyatakan tidak mengalami gegar otak.

DPU Batang: Perbaikan Terhambat Kelanjutan Pengerjaan

Kepala Bidang Prasarana Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Batang, Endro Suryono, menyatakan bahwa perbaikan jalan telah dimulai pada Sabtu dan Minggu, 8-9 Februari 2025. Namun, pengerjaan kembali terhenti pada Senin (10/2).

“Kami belum mendapat informasi kapan perbaikan akan dilanjutkan kembali. Harapan kami tentu agar segera dituntaskan demi keselamatan pengguna jalan,” ujar Endro, Senin (10/2).

Endro menjelaskan, Pemkab Batang sebelumnya telah melayangkan surat permohonan perbaikan kepada Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah Jawa Tengah-DI Yogyakarta. Karena respons yang diharapkan belum kunjung datang, Penjabat (Pj) Bupati Batang akhirnya menyurati langsung pihak Kementerian PUPR.

“Alhamdulillah, perbaikan sudah mulai dilakukan secara bertahap. Beberapa titik yang rusak kini dalam proses penambalan,” kata Endro.

Masyarakat Harapkan Perbaikan Tuntas

Aktivitas perbaikan memang terlihat pada Sabtu (8/2), dengan sejumlah pekerja melakukan penambalan di wilayah Kandeman. Namun, masyarakat dan pengguna jalan berharap pemerintah dapat mempercepat perbaikan agar tuntas sebelum arus mudik Lebaran.

“Kondisi jalan yang berlubang besar ini menghambat lalu lintas dan membahayakan pengendara. Kami sangat berharap segera diperbaiki sepenuhnya,” ungkap salah satu pengendara.

0 Komentar