Ribuan Atlet Berlaga di Kejuaraan Pencak Silat Kapolres Cup 2025, Ajang Jaring Bibit Unggul

Ribuan Atlet Berlaga di Kejuaraan Pencak Silat Kapolres Cup 2025, Ajang Jaring Bibit Unggul
ACHMAD ZAENURI KEJUARAAN - Kejuaraan pencaksilat open champion ship piala Kapolres Cup di GOR Bahurekso Kendal, Senin 23 Februari 2025.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, KENDAL – Sebanyak 1.258 atlet pencak silat dari 112 kontingen se-Jawa Tengah turut serta dalam Kejuaraan Pencak Silat Kapolres Cup Open Championship 2025 yang berlangsung di GOR Bahurekso Kendal, Sabtu hingga Senin, 22-24 Februari 2025. Ajang ini merupakan hasil kolaborasi antara Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Kendal dan Polres Kendal, yang bertujuan untuk mencetak bibit unggul serta mengalihkan energi remaja ke arah yang lebih positif.

Kejuaraan ini mempertandingkan berbagai kategori usia, mulai dari usia dini, pra-remaja, remaja, hingga dewasa. Mengingat tingginya jumlah peserta, panitia menyediakan tiga gelanggang pertandingan agar jadwal pertandingan dapat berjalan sesuai waktu yang ditentukan.

Ajang Pencarian Atlet dan Pencegahan Tawuran

Ketua IPSI Kabupaten Kendal, Muhammad Tomi Fadlurohman, menegaskan bahwa kejuaraan ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam menyiapkan atlet pencak silat menghadapi Porprov Jateng. Selain itu, pencak silat diharapkan bisa menjadi sarana pembinaan karakter bagi generasi muda agar terhindar dari pergaulan negatif.

Baca Juga:Buron Dua Tahun, Pelaku Rudapaksa di Pekalongan Ditangkap Saat Bersembunyi di KendalLaga Persip vs Persebi Ricuh, Panpel Temukan Peredaran Tiket Palsu

“Dengan adanya pencak silat, kami berharap bisa menjadi edukasi sekaligus wadah bagi para remaja agar tidak terjerumus dalam tawuran. Melalui olahraga seni bela diri ini, mereka dapat menyalurkan energi secara positif,” ujar Gus Tomi, sapaan akrabnya, saat pembukaan kejuaraan, Sabtu (22/2/2025).

Kejuaraan ini dibagi menjadi dua kelas utama, yakni kelas seleksi atlet Porprov khusus untuk Kabupaten Kendal serta kelas Open Championship, yang diikuti oleh berbagai padepokan dari seluruh Jawa Tengah.

Ketua panitia, Hadi Susilo, menambahkan bahwa event ini menjadi langkah awal dalam mencari bakat atlet sejak usia dini hingga dewasa.

“Harapannya, dengan adanya kejuaraan ini, kita bisa menjaring bibit-bibit atlet pencak silat berbakat yang nantinya dapat berprestasi di tingkat provinsi maupun nasional,” ungkapnya.

Dukungan Polres Kendal untuk Pembinaan Remaja

Sementara itu, mewakili Kapolres Kendal, Kabag OPS Polres Kendal Kompol Abdulah Umar, menuturkan bahwa kejuaraan ini juga menjadi bagian dari upaya kepolisian dalam menangani permasalahan sosial, terutama tawuran di kalangan remaja.

“Melalui kegiatan ini, kami berupaya mengalihkan energi para remaja ke arah yang lebih positif. Pencak silat sebagai warisan budaya bangsa dapat menjadi wadah pembinaan karakter yang disiplin, sportif, dan bermental juara,” jelas Abdullah Umar.

0 Komentar