RADARPEKALONGAN.ID, KENDAL – Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, memaparkan lima misi utama dalam pembangunan Kabupaten Kendal untuk lima tahun ke depan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026. Forum ini juga menjadi ajang konsultasi publik penyusunan rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kendal 2025-2029.
Acara yang digelar pada Senin (24/3/2025) ini dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tokoh masyarakat, akademisi, serta perwakilan organisasi kemasyarakatan yang turut memberikan masukan guna menyempurnakan rancangan awal RPJMD Kendal.
5 Misi Utama Pembangunan Kendal
Dalam paparannya, Bupati menegaskan bahwa rencana pembangunan lima tahun ke depan harus selaras dengan visi daerah yang telah ditetapkan. Untuk mencapai visi tersebut, Pemkab Kendal akan menjalankan lima misi utama, yaitu:
Baca Juga:Wawalkot Pekalongan dan IIDI Bagikan Bingkisan Lebaran untuk Pengayuh Becak, Ada Sembako dan THRGubernur Ahmad Luthfi Resmikan Unit Desalinasi di Pekalongan, Solusi Air Bersih untuk Warga Pesisir
Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)
Fokus pada peningkatan kualitas pendidikan dan keterampilan masyarakat agar lebih siap menghadapi tantangan zaman.
Tata Kelola Pemerintahan yang Efektif, Akuntabel, dan Inklusif
Mewujudkan pemerintahan yang transparan, partisipatif, dan mampu memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat.
Pengembangan Infrastruktur Desa Berbasis Lingkungan
Memastikan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dengan memperhatikan aspek kelestarian lingkungan.
Pemberdayaan Sektor Perikanan, Pertanian, dan Ekonomi Masyarakat
Mendukung potensi ekonomi lokal dengan memperkuat sektor unggulan daerah.
Penciptaan Lapangan Pekerjaan dan Kesempatan Usaha yang Luas
Mendorong pertumbuhan ekonomi dengan memperluas akses terhadap pekerjaan dan peluang wirausaha.
Bupati Ajak Semua Pihak Berkontribusi
Bupati Dyah Kartika Permanasari berharap Musrenbang RKPD dan konsultasi publik RPJMD ini dapat menjadi forum yang konstruktif dalam menyusun kebijakan pembangunan yang berpihak pada rakyat.
“Saya mengajak semua pihak untuk berkontribusi aktif dalam perencanaan ini, agar pembangunan Kendal ke depan semakin maju, berkelanjutan, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga:Polres Pekalongan Musnahkan 13,88 Kg Bahan Peledak, Ini RinciannyaTender Proyek Jalan Imam Bonjol dan Diponegoro di Pekalongan Dibatalkan, Ini Penyebabnya
Ia juga mengingatkan para pimpinan OPD untuk mengoptimalkan potensi daerah, menangkap peluang yang ada, serta cermat dalam menganalisis permasalahan pembangunan agar bisa merespons tantangan dengan cepat dan tepat.