RADARPEKALONGAN.ID, PEKALONGAN – Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Pekalongan untuk tahun ajaran 2025 telah resmi dibuka sejak April lalu. Antusiasme masyarakat terlihat tinggi, dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang masuk melalui saluran komunikasi resmi, baik WhatsApp maupun akun Instagram SKB Kota Pekalongan. Tak sedikit pula warga yang datang langsung ke kantor untuk menggali informasi lebih lanjut.
“Sudah banyak yang menanyakan baik lewat WhatsApp maupun Instagram, bahkan ada yang langsung datang ke kantor. Beberapa juga sudah mendaftar, kecuali untuk Paket A Inklusi yang baru akan dibuka setelah PPDB SLBN Kota Pekalongan selesai,” ujar Anisa Wiwin Handayani, Panitia PPDB SKB Kota Pekalongan, Rabu (14/5/2025).
Berdasarkan data per awal Mei, pendaftar yang tercatat terdiri dari 1 anak untuk Paket A Reguler, 6 anak untuk Paket B, dan 11 anak untuk Paket C. Adapun pendaftaran untuk Paket A Inklusi direncanakan dibuka mulai Juli 2025.
Baca Juga:Warga Langenharjo Kerja Bakti Angkat Eceng Gondok di Kali Buntu, Cegah Banjir Masuk PerumahanTerdakwa Penyebar Video Deepfake Presiden Prabowo Disidang di PN Pekalongan, Gunakan Modus Bantuan Tunai Fikti
Kuota 60 Siswa per Program, Pendaftaran hingga Agustus 2025
Wiwin menjelaskan, SKB Kota Pekalongan membuka dua rombongan belajar (rombel) untuk setiap jenjang kejar paket, yakni Paket A, B, dan C, dengan total kuota 60 peserta didik per jenjang. Pembukaan kuota ini juga bertujuan untuk pemerataan dengan keberadaan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) lain di wilayah setempat.
“Tidak ada batasan usia. Untuk Paket A Reguler, B, dan C, peserta dari luar Kota Pekalongan boleh mendaftar, namun kami utamakan warga Kota Pekalongan. Khusus Paket A Inklusi hanya untuk warga Kota Pekalongan,” jelas Wiwin.
Pendaftaran dibuka sejak April dan akan berlangsung hingga Agustus 2025. Persyaratan pendaftaran meliputi:
- Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
- Akta kelahiran
- KTP orang tua
- Pas foto 3×4 sebanyak 3 lembar
- Ijazah terakhir
- Rapor terakhir (jika sebelumnya sudah menempuh pendidikan formal)
Wiwin mengimbau agar masyarakat lebih proaktif dalam mencari informasi melalui kanal resmi SKB.
“Berkaca dari tahun lalu, beberapa calon peserta tidak bisa mendaftar karena kuota sudah penuh akibat mereka menunda mencari informasi. Kami imbau agar masyarakat bisa segera mengakses info melalui akun Instagram @skb_kota_pekalongan atau kontak 0816690380,” katanya.