Pekalongan Dorong Warga Tanam Sayur di Pekarangan, Cegah Stunting dan Olah Sampah Jadi Pupuk Organik

Pekalongan Dorong Warga Tanam Sayur di Pekarangan, Cegah Stunting dan Olah Sampah Jadi Pupuk Organik
ISTIMEWA PRAKTIK - Praktik pembuatan pupuk organik kegiatan Sosialisasi Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan Terintegrasi Pemanfaatan Limbah Organik Menjadi Pupuk Organik Cair (POC) dan Kompos
0 Komentar

Lili menambahkan, pemanfaatan limbah dapur seperti kulit buah, sisa nasi, dan sayuran yang membusuk dapat difermentasi menjadi POC. Sementara itu, sampah organik seperti daun kering dan ranting bisa diolah menjadi kompos dengan metode sederhana.

“Kami masih dalam kondisi darurat sampah organik. Upaya pengolahan limbah rumah tangga menjadi pupuk adalah bagian dari gerakan zero waste yang terus kami kampanyekan,” jelasnya.

Dinperpa, kata Lili, juga secara aktif melakukan penyuluhan ke masyarakat melalui kader pertanian tingkat kelurahan dan pelatihan pengolahan limbah rumah tangga. Ia berharap semakin banyak warga tergerak untuk menerapkan pertanian pekarangan dan mengelola sampah secara mandiri.

Baca Juga:Pemuda di Kendal Todong Cutter Demi Rp 40 Ribu, Terancam 9 Tahun PenjaraBatang Menuju Kota Industri Bersih: PLTMH 4 MW Resmi Dibangun di Kambangan Blado, Siap Pasok Listrik Ramah Lin

“Ketahanan pangan keluarga bisa dibangun dari rumah. Sekaligus menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat,” pungkasnya.

0 Komentar