BMT El Fairuz Resmikan Kantor di Kedungwuni, Fokus Dekatkan Layanan kepada UKM dan Atasi Isu Kepercayaan

BMT El Fairuz Resmikan Kantor Cabang di Kedungwuni
SANTUNAN ANAK YATIM - Ketua BMT El Fairuz H. Waihir suroso SH memberikan santunan kepada anak-anak Yatim, dalam rangkaian acara pembukaan Kantor Cabang KSPPS BMT El Fairuz di Kedungwuni, Senin (26/5/2025).
0 Komentar

“Fasilitas ini untuk memastikan transparansi. Anggota bisa langsung cek lewat aplikasi, dan kami siap memberikan layanan konsultasi langsung bila ada pertanyaan. Kami juga imbau masyarakat agar tidak mudah tergiur bonus atau bagi hasil tinggi yang tidak realistis,” bebernya.

Pak Kaji Waihir juga menegaskan, dalam upaya menjaga kesehatan keuangan dan transparansi lembaga, saat ini KSPPS BMT El Fairuz tidak memiliki pembiayaan atau utang di lembaga perbankan maupun non-bank. Pernyataan ini menjadi bentuk komitmen lembaga dalam menjalankan prinsip syariah secara murni dan mandiri.

Pimpinan BMT El Fairuz menyampaikan bahwa posisi pembiayaan eksternal lembaga berada di angka nol rupiah. Artinya, tidak ada pinjaman yang bersumber dari perbankan konvensional, syariah, maupun lembaga pembiayaan non-bank lainnya.

Baca Juga:Resmi Dibuka, Kantor Tanur Muthmainah Pekalongan Hadir Dekatkan Layanan Haji & Umroh untuk Warga Kota Santri“Do the Best to Be the Best!” Wawalkot Balgis Apresiasi Wisuda SMPN 2 yang Penuh Prestasi dan Semangat Juara

“Kami tegaskan bahwa BMT El Fairuz tidak memiliki pembiayaan atau utang sepeser pun, baik di bank maupun lembaga non-bank. Nol rupiah. Semua operasional dan pembiayaan kepada anggota murni berasal dari dana internal lembaga, yaitu simpanan anggota dan modal sendiri,” ujarnya.

Kebijakan ini sekaligus menjadi pembeda antara BMT El Fairuz dengan lembaga lain yang mengandalkan pendanaan eksternal. Dengan pola pengelolaan dana berbasis anggota, BMT El Fairuz menekankan pentingnya kepercayaan dan keberlanjutan dalam operasional keuangan mikro syariah.

“Kami menjaga agar dana anggota tidak bercampur dengan dana pinjaman luar. Ini juga menjadi bentuk kehati-hatian kami dalam menjaga stabilitas lembaga serta melindungi hak-hak anggota. Karena itu, hingga saat ini, kami bisa dikatakan over likuid,” tambahnya.

Kondisi keuangan yang stabil dan tanpa utang ini juga memungkinkan BMT El Fairuz terus memperluas layanan kepada masyarakat, termasuk dengan pembukaan kantor cabang baru di wilayah Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, yang diperuntukkan bagi kemudahan akses UMKM dan anggota lama di daerah tersebut.

Sementara itu, pembukaan kantor cabang KSPPS BMT El Fairuz di Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat. Bahkan momen bersejarah ini juga mendapat penekanan khusus dari Pembina BMT El Fairuz, H.Budi hardiansyah SE,MM yang menyebut langkah ini sebagai “keluar kandang” pertama bagi lembaga keuangan syariah tersebut.

0 Komentar