RADARPEKALONGAN.ID, KOTA – Dalam upaya mendekatkan layanan dan mempermudah akses informasi jaminan sosial ketenagakerjaan bagi peserta, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekalongan menggelar kegiatan aktivasi aplikasi Jamsostek Mobile (JMO) di perusahaan binaan, MPS Tulis Sugiharto Pekalongan, pada Selasa (3/6/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan melalui pendirian booth layanan langsung di lingkungan perusahaan yang difokuskan pada aktivasi aplikasi JMO, pengecekan saldo Jaminan Hari Tua (JHT), serta pendampingan proses klaim JHT secara digital.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para pekerja MPS Tulis Sugiharto yang secara aktif mengikuti sosialisasi, konsultasi, hingga praktik langsung penggunaan fitur-fitur dalam aplikasi JMO. Melalui pendekatan jemput bola ini, diharapkan para pekerja semakin melek digital dan sadar pentingnya jaminan sosial sebagai perlindungan dalam menghadapi risiko kerja.
Baca Juga:POPTI Batang Suarakan Skrining Talasemia Pranikah, Rizal Bawazier Siap Bantu Komunikasi ke Pemda!Kabar Baik! 15 Koperasi Merah Putih di Pekalongan Kantongi SK Pengesahan dari Kemenkum!
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekalongan, Dedi Dermawan, menyampaikan bahwa kehadiran aplikasi JMO menjadi bagian dari transformasi layanan yang lebih cepat, mudah, dan efisien.
“Aplikasi JMO adalah inovasi layanan digital yang kami dorong agar dimanfaatkan oleh seluruh peserta. Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin memastikan bahwa para pekerja tidak hanya terdaftar secara administratif, tapi juga paham bagaimana mengakses hak dan manfaatnya dengan mudah, kapan saja dan di mana saja,” ujar Dedi Dermawan.
Ia juga menambahkan bahwa pendirian booth JMO di lingkungan perusahaan merupakan bentuk pelayanan langsung untuk memberikan edukasi yang praktis kepada pekerja, terutama dalam hal klaim JHT tanpa perlu datang ke kantor secara fisik.
Kegiatan ini sekaligus menjadi komitmen BPJS Ketenagakerjaan Pekalongan untuk terus memperluas jangkauan literasi digital dan keaktifan peserta dalam menggunakan layanan daring, demi perlindungan jangka panjang yang lebih optimal bagi pekerja.