RADARPEKALONGAN.ID, PANINGGARAN – Tebing setinggi 20 meter di Dukuh Sikembang, Desa Lumeneng, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan, mengalami longsor pada Senin (7/7/2025) pagi setelah diguyur hujan deras. Akibatnya, akses utama dua desa di wilayah pegunungan tersebut, yaitu Jalan Raya Lumeneng-Tenggeran, sempat tertutup material longsor berupa batu dan tanah.
“Jalan Raya Lumeneng-Tenggeran tertutup tanah dan batu besar. Tebing masih labil dan rawan longsor susulan,” kata perangkat Desa Lumeneng, Tamsuri, kemarin.
Tamsuri menjelaskan bahwa hujan sering terjadi di wilayah Paninggaran, meskipun curah hujannya tidak terlalu tinggi namun berlangsung lama. Ia menambahkan, tebing yang longsor memiliki panjang sekitar 20 hingga 30 meter dan berlokasi di area curam di bawahnya terdapat Sungai Kaligenteng.
Baca Juga:Batang Segera Bangun TPST Modern Rp 120 M di Gringsing: Solusi Sampah Tanpa Penumpukan! Beasiswa LPDP Batang Diserbu 2.000 Pendaftar, Pemkab Siapkan Kursus Bahasa Inggris Gratis!
Meskipun penanganan longsor telah dilakukan oleh masyarakat setempat, sifatnya masih seadanya. Hal ini dikarenakan material longsoran yang cukup banyak dan adanya batu besar, sehingga warga hanya bisa membuka jalan untuk pejalan kaki.
“Kami dari pemerintah desa juga sudah meninjau, serta mengimbau pengguna jalan untuk tetap meningkatkan kewaspadaan, apabila terjadi longsor susulan,” kata Tamsuri.