Wujudkan Batang Kota Industri Bersih, TPS3R Kalipucang Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah!

Wujudkan Batang Kota Industri Bersih, TPS3R Kalipucang Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah!
NOVIA ROCHMAWATI TINJAU - Bupati Batang M Faiz Kurniawan saat meninjau TPS3R Desa Kalipucang Wetan Batang.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, BATANG – Pemerintah Kabupaten Batang terus menegaskan komitmennya menjadikan Batang sebagai Clean Industrial City atau kota industri yang bersih dan berkelanjutan.

Salah satu langkah nyatanya ditunjukkan dengan peninjauan Bupati Batang M. Faiz Kurniawan ke Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) di Desa Kalipucang Wetan, Kamis (10/7/2025), yang dinilai sebagai percontohan pengelolaan sampah tingkat desa.

“Visi kita menjadikan Batang sebagai kota industri bersih. Maka pengelolaan sampah harus dimulai dari desa,” tegas Faiz.

Baca Juga:Mahasiswa KKNT IPB Edukasi Warga Desa Jagung: Ajarkan Pestisida Nabati & Budidaya Cacing Tanah!Bendung Gerak Tirto Terkendala! Pemilik Tanah Musnah Tolak Harga Apresial, Minta Naik Jauh Lebih Tinggi!

TPS3R Kalipucang dinilai cukup maju dalam sistemnya, meskipun masih menyisakan sekitar 7,2 persen sampah plastik. Namun, Pemkab Batang berencana memanfaatkan residu plastik tersebut menjadi RDF (Refuse Derived Fuel) atau pupuk cair sebagai bagian dari pengembangan pengolahan lanjutan.

“Saat ini masih studi kelayakan. Tahun depan ditargetkan masuk tahap desain dan konstruksi,” ujarnya.

Tak hanya itu, Pemkab Batang juga tengah mengajukan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk replikasi program TPS3R di desa lain. Pemerintah desa pun diminta mengalokasikan sebagian Dana Desa agar pengelolaan sampah bisa dilakukan secara mandiri dan berkelanjutan.

Faiz menegaskan, pengelolaan sampah berbasis desa menjadi fondasi penting dalam pembangunan sektor industri yang tidak hanya padat modal, tapi juga berwawasan lingkungan.

“Desa-desa lain akan kami undang untuk mencontoh Kalipucang. Harapannya ini jadi gerakan kolektif agar Batang bukan hanya industri maju, tapi juga ramah lingkungan,” pungkasnya.

0 Komentar