RADARPEKALONGAN.ID, KENDAL – Kendal Open Fair 2025 telah resmi dimulai di Stadion Utama Kebondalem. Gelaran tahunan ini ditargetkan setiap harinya mampu mendatangkan 25 ribu pengunjung.
Kegiatan dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Kendal ke-420 sekaligus HUT RI ke-80 ini secara resmi dibuka oleh Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari pada Minggu (10/8/2025).
Bupati mengatakan, tahun ini Kendal Open Fair mengangkat tema “Open The Future Menuju Kendal Berdikari”. Menurutnya, semangat dari tema ini adalah mengajak seluruh kalangan masyarakat agar berani terbuka terhadap segala kemajuan.
Baca Juga:Kodim & Pemkot Pekalongan Gelar Apel Siaga Bencana, Pastikan Personel Siap Hadapi Musim Tak Terduga!Sambut HUT ke-80 RI, Pemkab Kendal Bagikan 1.000 Bendera Merah Putih ke Warga & Pengendara!
“Open the future mengandung arti bahwa kita harus siap menerima inovasi teknologi, peluang baru dan berbagai tantangan di masa depan. Sementara itu menuju Kendal berdikari adalah cita-cita bersama untuk menjadikan Kabupaten Kendal lebih mandiri, kuat dan mampu berdiri di atas kaki sendiri tanpa bergantung pada pihak lain,” jelas Bupati.
Sementara Pj. Sekda Kendal yang juga Ketua Umum Panitia Hari Jadi Kabupaten Kendal ke-420, Agus Dwi Lestari, mengatakan, Kendal Open Fair 2025 akan berlangsung selama 7 hari, yakni 10-16 Agustus 2025. Alokasi waktu ini lebih lama satu hari dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
“Tahun ini kami menargetkan kunjungan sekitar 25.000 orang per hari, dengan jumlah tersebut diharapkan mampu menggerakkan ekonomi yang ada di Kabupaten Kendal,” kata Agus.
Untuk memeriahkan acara, Kendal Open Fair 2025 juga diisi dengan berbagai pameran potensi daerah, UMKM, produk kreatif, hingga hiburan rakyat. Acara ini diharapkan menjadi wadah promosi untuk memperkuat jejaring pelaku usaha sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Kendal.
“Semoga Kendal Open Fair ini menjadi ruang bagi kita semua untuk saling menginspirasi, berkolaborasi dan melangkah bersama menuju masa depan yang lebih baik. Mari kita jadikan momen ini sebagai bukti bahwa Kendal mampu dan menjadi daerah yang Berdikari,” ujarnya.
(zen/sef)