RADARPEKALONGAN.ID, KENDAL – Sebanyak 14 perusahaan yang beroperasi di Kawasan Industri Kendal (KIK) ikut ambil bagian meramaikan Job Fair Kendal 2025 yang berlangsung Selasa sampai Kamis (12-14/8/2025) di Stadion Utama Kebondalem. Ratusan lowongan kerja pun disediakan untuk sejumlah sektor industri di KIK bagi para pencari kerja.
Hal ini sebagai wujud komitmen penuh KIK yang juga berstatus Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) terhadap program Pemerintah Kabupaten Kendal dalam memberikan lapangan kerja untuk masyarakatnya. Diketahui, job fair kali ini diikuti total 19 perusahaan besar, di mana 14 di antaranya beroperasi di Kawasan Industri Kendal.
Melalui partisipasi aktif ini, KEK Kendal juga tengah menegaskan perannya tidak hanya sebagai pusat pertumbuhan investasi. Lebih dari itu, KEK juga hadir sebagai penggerak ekonomi lokal yang menciptakan multiplier effect bagi masyarakat di sekitarnya.
Baca Juga:Masjid Agung Al Jami' Kauman Panen Perdana Kurma, Hasil 50 Kg Dibagikan ke Pengurus & Jemaah!Pabrik SEG Solar Diresmikan di Batang, Bakal Produksi 2 GW Panel Surya!
Ratusan lowongan kerja pun disediakan bagi para pencari kerja di job fair ini. Jumlah tersebut mencakup sejumlah sektor industri di KEK Kendal, seperti fashion, otomotif, komponen elektronik, steel, packaging, dan furnitur.
Selain itu, posisi pekerjaan yang ditawarkan pun mencakup rentang yang luas, mulai dari operator produksi dan staf administrasi, hingga teknisi terampil, quality engineer, supervisor, dan jabatan profesional lainnya.
“KEK Kendal berkomitmen untuk terus menjadi mitra strategis Pemkab Kendal dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kompetensi SDM lokal, dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Partisipasi Pelaku Usaha kami dalam job fair ini merupakan salah satu bukti nyata kontribusi kawasan terhadap pembangunan Kendal,” terang Executive Director KEK Kendal, Juliani Kusumaningrum.
Menurutnya, KEK Kendal juga terus memperkuat kerja sama dengan pemerintah daerah, dinas tenaga kerja, dan lembaga pendidikan vokasi, termasuk Politeknik Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu, untuk memastikan tersedianya tenaga kerja terampil yang siap mengisi berbagai posisi industri berorientasi ekspor.
“Kami akan terus menghadirkan peluang kerja baru, membangun ekosistem industri, serta memastikan bahwa kehadiran kawasan membawa manfaat nyata bagi masyarakat Kendal,” tegas Juliani Kusumaningrum.
Sementara itu, Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, menyebut Job Fair Kendal 2025 ini menjadi bagian dari strategi pemerintah daerah dalam menekan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kendal, yang saat ini tercatat sebesar 5,01% atau sekitar 32.194 orang.