Ia membuat properti berupa buku, tas berbahan karung, dan jembatan kayu mini. “Kisahnya tentang pentingnya ilmu pengetahuan, jadi Si Kancil ini berusaha membantu teman-teman membuat kretek atau jembatan agar seluruh hewan penghuni Alas Roban bisa menyeberangi sungai untuk mengambil makanan. Pesannya jangan cuma memikirkan makanan saja, tapi harus rajin belajar agar menambah pengetahuan,” tutur Aura.(red/sef)
Festival Tunas Bahasa Ibu Jadi Ajang Melestarikan Bahasa Daerah, 468 Pelajar SMP Batang Unjuk Gigi!
