RADARPEKALONGAN.ID, KENDAL – Ruas jalan penghubung Desa Gempolsewu-Bulak Kecamatan Rowosari menjadi akses penting bagi mobilitas ekonomi dan penduduk masyarakat. Karena itu, saat ini ruas jalan antar desa ini tengah dibangun, meski realisasinya terdampak efisiensi.
Hal ini terungkap saat kunjungan Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, ke Dukuh Sendang Sikucing, Desa Gempolsewu, Rowosari, guna meninjau langsung progres peningkatan jalan ini, Sabtu (27/9/2025).
Menurut Bupati, tahun ini proyek pengecoran jalan penghubung dua desa ini hanya dianggarkan Rp300 juta dari pos APBD. Nilai tersebut mengalami penurunan dari rencana awal pembangunan, sebagai akibat kebijakan efisiensi, sehingga panjang ruas jalan yang akan dibangun pun mengalami penyesuaian.
Baca Juga:Keren! 3.400 Siswa MI/SD Ikuti Simulasi Akbar Ibadah Haji di Islamic Center Pekalongan!Pekarangan Jadi Solusi Pangan, Dinperpa & Tani Merdeka Sinergi Salurkan Ratusan Bibit Sayuran!
Bupati berharap, dengan pengecoran jalan ini masyarakat bisa merasakan manfaatnya. Utamanya dalam mendukung mobilitas penduduk serta ekonomi warga. “Ini untuk jalan antardesa, dan lalu lintasnya sangat padat. Di sana ada tambak, ada pertanian juga. Jadi, harapannya pembangunan jalan ini bisa memberikan manfaat riil bagi masyarakat,” kata Bupati.
Sementara itu, Supriyono dari tim teknis Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Kendal, menjelaskan, proyek senilai Rp300 juta itu akan meng-cover pengecoran jalan sepanjang 157 meter dengan ketebalan 20 sentimeter.
Adapun sesuai kontrak, pengerjaan proyek jalan ini akan memakan waktu 90 hari kalender, sehingga ditargetkan selesai di akhir November 2025. “Harapannya, ke depan anggaran bisa ditambah, agar pembangunannya bisa lebih panjang lagi,” ujar Supriyono.(sef)