RADARPEKALONGAN.ID, SRAGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan di penghujung tahun 2025 ini melakukan perbaikan sejumlah jembatan dan jalan. Dua jembatan yang dibangun di antaranya Jembatan Tengeng 1 dan Jembatan Capgawen. Sementara, jalan yang diperbaiki di antaranya jalan menuju Jembatan Begal yang sudah lama rusak.
Kepala DPU Taru Kabupaten Pekalongan, Mudiharso, kemarin, mengatakan, untuk Jembatan Tengeng 1 akan direhab total. Menurutnya, perbaikan jembatan itu sudah dimulai sejak 29 September 2025 dan ditargetkan selesai pada 22 Desember 2025.
“Kami rencanakan untuk Jembatan Tengeng 1 perbaikan total. Kita rencanakan pelaksanaannya 3 bulan,” terang dia.
Baca Juga:Inovasi Manji Keren Rutan Pekalongan Dapat Dukungan Dishub, Fasilitasi Antar Jemput WBP!Bupati Fadia Instruksikan DPUPR Segera Perbaiki Jalan Rusak Werdi-Rowoyoso Senilai Rp2 Miliar!
Menurutnya, besi penyangga bawah jembatan itu sudah keropos. Kondisi ini menyebabkan jembatan kerap berlubang dan membahayakan pengguna jalan. “Di sana ada lubang yang selama ini kita tutup dengan pelat besi. Sebelum perbaikan, kita tutup dengan pelat besi,” katanya. “Karena ini perlu perbaikan total, tahun ini kita anggarkan. Instruksi Bupati untuk diperbaiki ya kita perbaiki dengan pagu anggaran Rp1 miliar,” lanjut dia.
Di samping itu, kata dia, di tahun 2025 ini, pemerintah akan memperbaiki Jembatan Capgawen, Kedungwuni, yang seringkali rusak. Pagu anggarannya juga sama, Rp1 miliar. “Setiap kita perbaiki bolong lagi, bolong lagi, karena memang konstruksi di bawahnya sudah keropos. Tahun ini pun sama kita perbaiki, tapi mungkin yang di Capgawen belum mulai berjalan tapi dalam beberapa minggu ke depan mulai jalan,” ungkapnya.
Mudiharso optimis perbaikan dua jembatan itu bisa selesai tepat waktu. “Insya Allah selesai. Volume jembatannya tidak terlalu besar, anggarannya hanya satu miliar. Tingkat kesulitannya tidak terlalu tinggi, jadi saya kira tiga bulan kami optimis selesai,” tandas dia.(had)