RADARPEKALONGAN.ID, KOTA PEKALONGAN – Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Pekalongan menggelar kegiatan Literasi Statistik bagi Wartawan di Aula Kantor BPS setempat, Selasa (11/11/2025). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman insan pers terhadap data statistik, sekaligus memperkuat dukungan publik terhadap pelaksanaan Sensus Ekonomi (SE) 2026.
Kepala BPS Kota Pekalongan, Hayu Wuranti, menjelaskan bahwa literasi statistik merupakan kunci penting bagi insan pers agar mampu menyajikan informasi berbasis data secara akurat, berimbang, dan edukatif bagi masyarakat.
“Wartawan adalah mitra strategis kami dalam menyebarluaskan hasil statistik dan mendukung kegiatan sensus. Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan bahwa data yang kami rilis dipahami dengan benar dan digunakan secara tepat oleh publik,” ujarnya.
Baca Juga:Tekan Angka 8,40%, Kendal Targetkan Nol Kemiskinan Ekstrem di 2026 Lewat Strategi GraduasiCegah Tragedi Sidoarjo, Pemkot Pekalongan Perkuat Pengawasan Izin Bangunan dan SLF Ponpes
Hayu menekankan bahwa di era keterbukaan informasi, media memiliki peran vital sebagai penyaring dan penafsir data yang kredibel. Kolaborasi antara BPS dan media penting agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam menafsirkan angka statistik.
Lebih lanjut, Hayu berharap kegiatan ini menjadi awal tumbuhnya praktik data journalism atau jurnalisme berbasis data di tingkat lokal.
“Kami ingin teman-teman wartawan semakin akrab dengan data. Misalnya, saat menulis tentang inflasi, kemiskinan, atau ketenagakerjaan, tidak hanya berdasarkan opini, tetapi juga didukung data resmi dari BPS. Dengan begitu, berita menjadi lebih kuat dan mendidik,” pungkasnya. (way)
