Inovasi Limbah Batik Jadi Sandal Hotel, SKB Pekalongan Sabet Juara Nasional AVI Wajib Belajar 2025

Inovasi Limbah Batik Jadi Sandal Hotel, SKB Pekalongan Sabet Juara Nasional AVI Wajib Belajar 2025
Dok PRESTASI - Satuan Pendidikan Non Formal (PNF) Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Pekalongan menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, KOTA PEKALONGAN – Satuan Pendidikan Non Formal (PNF) Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Pekalongan menorehkan prestasi membanggakan. Mereka berhasil menyabet gelar Juara I dalam ajang Apresiasi Video Inspiratif (AVI) Wajib Belajar 13 Tahun 2025, kategori Karya Inspiratif Layanan Pendidikan Kesetaraan.

Penghargaan bergengsi ini diraih berkat video berjudul “Mengolah Limbah Batik Menjadi Sandal Hotel”. Kompetisi tingkat nasional di Jakarta ini diikuti 719 video dari seluruh Indonesia.

Kepala SKB Kota Pekalongan, Bonari, menerima langsung penghargaan dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Abdul Mu’ti. Ia menjelaskan, video ini merupakan kontribusi nyata SKB dalam mendorong inovasi pembelajaran.

Baca Juga:Ketua Bawaslu Hevy Pimpin Saka Adhyasta Pemilu Kendal, Dorong Pramuka Aktif Awasi DemokrasiWali Kota Aaf Genjot Pembangunan TPS3R Panjang Baru & Padukuhan Kraton, Larangan Incinerator Disoroti

“Video ini mengangkat tema pemanfaatan limbah batik menjadi sandal hotel, sebuah solusi kreatif untuk limbah yang sulit terurai,” ujar Bonari.

Karya ini melibatkan tujuh siswa pendidikan kesetaraan yang tidak hanya mengasah keterampilan vokasional, tetapi juga mempraktikkan kepedulian terhadap lingkungan. Produk sandal hotel hasil karya siswa bahkan telah menjalin kerja sama dengan Hotel Namira Kota Pekalongan sebagai calon konsumen.

Langkah ini membuktikan bahwa pendidikan kesetaraan mampu mencetak lulusan yang kreatif, produktif, dan siap menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat dan industri. (mal)

0 Komentar