RADARPEKALONGAN.ID, KOTA PEKALONGAN – Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif Nahdlatul Ulama PCNU Kota Pekalongan kini resmi memiliki pusat aktivitas baru. Ketua PCNU Kota Pekalongan, Dr. K.H. Moch. Machrus, Lc., M.Si., meresmikan kantor sekretariat sekaligus toko pendidikan yang berlokasi di Kelurahan Jenggot, Kecamatan Pekalongan Selatan, Rabu (17/12/2025).
Gedung yang terletak berdampingan dengan BLKK PCNU Kota Pekalongan ini diharapkan menjadi motor penggerak inovasi pendidikan di bawah naungan Nahdlatul Ulama. Peresmian tersebut dihadiri oleh jajaran pengurus harian PCNU, pengelola sekolah, hingga perwakilan Lazisnu.
Ketua PCNU Kota Pekalongan, Dr. K.H. Moch. Machrus, mengungkapkan rasa syukur atas bertambahnya aset organisasi yang berfokus pada pelayanan umat.
Baca Juga:RSUD Kraton Baru di Kampil Siap Rampung 2026, DPRD Pekalongan Siapkan Anggaran Rp 80 Miliar untuk Tahap AkhirTK Negeri Pembina Reban Ajak Orang Tua Matikan Gawai dan Dampingi Anak Belajar Selepas Maghrib
“Syukur alhamdulillah, dengan adanya aset-aset yang dimiliki PCNU Kota Pekalongan ini semoga bisa memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, terutama untuk pendidikan-pendidikan yang berada di bawah LP Ma’arif PCNU Kota Pekalongan,” ujar Kyai Machrus dalam sambutannya.
Ia menaruh harapan besar agar fasilitas ini mampu mendongkrak prestasi siswa hingga ke kancah global. “Harapannya, lembaga pendidikan di bawah LP Ma’arif semakin maju, semakin berprestasi, serta mampu mencetak kader-kader dan siswa-siswi unggulan yang mampu berkiprah di tingkat internasional,” tambahnya.
Selain sebagai kantor administrasi, keberadaan Toko LP Ma’arif menjadi terobosan untuk memenuhi kebutuhan perlengkapan sekolah secara mandiri dan terpusat. Ketua LP Ma’arif NU PCNU Kota Pekalongan, Muhammad Subhan, menjelaskan bahwa sistem satu pintu ini akan memudahkan madrasah dan sekolah afiliasi.
“Selama ini kebutuhan sering dicari di luar. Dengan adanya toko ini, kami ingin semuanya bisa lebih optimal dan satu pintu. Bahkan, jika pesanan dalam jumlah besar, kami siap mengantarkannya langsung ke madrasah,” tegas Subhan.
Dalam momentum yang sama, LP Ma’arif NU juga menunjukkan kepedulian sosial dengan menyerahkan donasi bencana alam senilai Rp91.980.500. Dana yang dihimpun dari siswa dan guru tersebut disalurkan melalui Lazisnu untuk membantu korban bencana di wilayah Jawa Tengah dan Sumatera. (way)