RADARPEKALONGAN.ID – Efek samping semir rambut salah satunya adalah melemahkan akar rambut. Semi rambut seringkali dilakukan untuk mempercantik penampilan ataupun menyamarkan uban. Bahkan meskipun semir rambut sudah dilakukan dengan benar, hal tersebut malah dapat membuat kulit kepala mengalami iritasi.
Adapun salah satu efek dari menggunakan produk dengan bahan kimia yang sangat kuat, sehingga dapat melemahkan akar rambut atau dapat membuat kulit kepala terkena iritasi. Tak hanya merusak rambut, ternyata ada beberapa efek samping semir rambut yang jarang diketahui.
Semir rambut yang tak hanya dapat dilakukan di salon tetapi juga dapat dilakukan secara mandiri di rumah. Adapun pengetahuan mengenai cara dalam merawat rambut dapat untuk membantu menghindarkan dari efek samping semir rambut.
Baca Juga:Tak Disangka, Opor Ayam Memiliki 8 Manfaat yang Sehat untuk Tubuh6 Manfaat Kacang Merah untuk Ibu Hamil, Wajib Tahu!
Rambut yang terdiri dari akar dan batang, sehingga ketika kamu hendak menyemir rambut, bagian yang diwarnai yakni pada batang rambut bukan pada akar rambut. Batang rambut sendiri terdiri dari tiga lapisan yakni kutikula, korteks, dan medulla.
Medula merupakan inti berongga sedangkan kutikula mengandung sel-sel padat dan korteks adalah salah satu yang terdiri dari pigmen warna alami. Mewarnai rambut atau menambah warna baru pada rambut. Produk cat rambut berasal dari bahan yang alami, seperti pacar yang diperoleh dari tumbuhan. Sementara itu, pewarna sintetis dibagi menjadi dua jenis, yakni semi permanen dan permanen.
Pewarna semi permanen hanya dapat menembus lapisan terluar pada batang rambut dan dapat dihilangkan hanya dengan mencuci rambut. Adapun di lain sisi, produk pewarna permanen dapat menyebabkan perubahan kimiawi yang dapat meningkatkan penetrasi produk ke dalam rambut. Hal ini juga mampu memutihkan melanin secara alami serta menciptakan molekul warna yang anntinya terjebak pada batang rambut.
Sehingga rambut kamu dapat berubah sesuai dengan warna yang kamu inginkan seperti pada kemasan produk pewarna rambut. Meski sifatnya permanen, namun perubahan kimia pada rambut mampu merusak rambut serta dapat menghilangkan melanin pada batang rambut.