5 Cara Menyikapi Kegagalan, Agar Kamu Bisa Bergerak ke Situasi yang Lebih Baik

Cara yang sehat untuk Menyikapi kegagalan
Cara yang sehat untuk menyikapi kegagalan. (Sumber:freepik.com)
0 Komentar

Kenali cara-cara tidak sehat yang kamu coba hindari atau minimalkan rasa sakit dalam hidupmu. Beralih ke mekanisme koping yang lebih berbahaya daripada kebaikan hanya akan memperburuk situasimu.

Latih Keterampilan Menyikapi Kegagalan yang Sehat

Menelepon teman, melatih pernapasan dalam, mandi busa, berjalan-jalan, atau bermain dengan hewan peliharaan hanyalah beberapa contoh cara sehat untuk mengatasi rasa sakit. Namun, tidak setiap keterampilan koping bekerja untuk semua orang, jadi penting untuk menemukan apa yang cocok untukmu.

Jika kamu bergumul dengan kebiasaan buruk saat sedang stres—seperti merokok atau makan junk food—buat daftar keterampilan koping yang sehat dan gantung di tempat yang menonjol. Kemudian, gunakan daftarmu untuk mengingatkan diri sendiri tentang strategi yang lebih sehat yang dapat kamu gunakan untuk menyikapi kegagalan yang membuatmu merasa tidak enak.

Akui Keyakinan Irasional Tentang Kegagalan

Baca Juga:5 Cara Menjadi Lebih Rendah Hati, Semai Hubungan Sosial yang MenyenangkanPentingnya Bersikap Rendah Hati, 7 Manfaat yang Bisa Kamu Dapat

Kamu mungkin telah mengembangkan beberapa keyakinan irasional tentang kegagalan di beberapa titik dalam hidupmu. Mungkin kamu berpikir kegagalan berarti kamu buruk atau tidak akan pernah berhasil. Atau mungkin kamu berpikir tidak ada yang akan menyukaimu jika kamu gagal.

Jenis keyakinan tersebut tidak akurat, dan dapat mencegahmu melakukan hal-hal yang mungkin tidak akan berhasil. Pastikan untuk mengidentifikasi keyakinan irasional yang mungkin memengaruhi perasaan dan perilakumu.

Kembangkan Pemikiran Realistis Tentang Kegagalan

Sebuah tinjauan tahun 2016 yang diterbitkan dalam Tinjauan Psikologi Klinis dari 46 studi yang meneliti reaksi terhadap kegagalan menemukan bahwa “gaya atribusi yang lebih positif” adalah faktor kuat dalam seberapa tangguh orang terhadap tekanan emosional yang disebabkan oleh kegagalan. Dengan kata lain, melihat kegagalan sebagai hasil dari sesuatu yang spesifik dan eksternal daripada sesuatu yang internal.

Ketika kamu menemukan dirimu berpikir bahwa kamu tidak memiliki harapan atau tidak ada gunanya mencoba lagi, ubah pikiranmu. Ingatkan dirimu tentang pemikiran yang lebih realistis tentang kegagalan seperti:

  • Kegagalan adalah tanda bahwa aku menantang diri sendiri untuk melakukan sesuatu yang sulit.
  • Aku bisa menangani kegagalan.
  • Aku boleh bisa belajar dari kegagalanku.
0 Komentar