7 Proses Taaruf dan Manfaat Taaruf dalam Islam

Proses taaruf
Ilustrasi wedding card (Foto/Freepik.com)
0 Komentar

6. Sholat Istikhrah

Meluruskan kembali niat untuk menikah antara kedua belah pihak melaksanakan perintah Allah SWT. Agar lebih meyakinkan diri sendiri untuk kejenjang selanjutnya, dapat melakukan sholat istikharah. Meminta agar diberikan kelancaran hingga proses akad.

7. Mempersiapkan Waktu untuk Khitbah dan Akad

Apabila proses taaruf sudah berjalan dengan baik, sebaiknya segera melanjutkan ke tahap khitbah dan akad agar tidak menimbulkan fitnah. Jarak ideal untuk waktu taaruf dan khitbah adalah kurang dari 1 bulan dan maksimalnya adalah 3 bulan. Hal ini bertujuan agar tidak merugikan pihak perempuan.

Manfaat Taaruf

Proses taaruf yang dilakukan tentu banyak memiliki manfaat bagi calon pengantin diantaranya

Baca Juga:4 Rekomendasi Tempat Ngabuburit Gratis di Batang Yang Wajib Dikunjungi8 Spot Menarik di Bukit Sri Gunung, Tempat Wisata Murah di Kabupaten Batang

1. Dapat mengenal lebih jauh calon pasangan dari data data yang ada pada CV calon. Baik dari latar belakang keluarga, pekerjaan, pendidikan, riwayat penyakit maupun motivasi kedepannya.

2. Dapat terhindar dari godaan setan dikarenakan melibatkan orang lain dalam proses taaruf sehingga tidak berdua duaan.

3. Meminimalisir apabila tidak ada kecocokan, pengenalan yang dilakukan tentu menjadi salah satu pertimbangan calon mempelai untuk melanjutkan ketahap selanjutnya. Hal ini dapat meminimalisir ketidakcocokan agar terhindari dari perceraian.

Nah itu dia proses taaruf yang dapat anda lakukan apabila ingin mencari jodoh yang sesuai dengan syariat Islam. Serta manfaat yang diperoleh dari perkenalan melalui taaruf. Untuk itu sebaiknya pertimbangkan kembali untuk menjemput jodoh dengan ketentuan sesuai agama agar dapat berjalan dengan lancar untuk niat niat baik anda. (*)

Sumber Foto: Freepik.com

0 Komentar